"Kamu mau nonton apa El?" Tanya Arjuna sambil melihat - lihat jadwal film yang tayang di bioskop hari ini. Seskali pandangannya di arahkan pada Elle yang juga sedang menimbang-nimbang film apa yang akan ia tonton."Kita pilih yang ini aja gimana?"Ucap Elle sembari menunjuk poster film horror yang tertempel di dinding depan bioskop. Arjuna mengeryitkan dahinya melihat pilihan Elle.
"Kamu yakin mau nonton itu?"Tanya Arjuna yang seakan tak percaya dengan Elle yang memilih film horror yang berjudul INSIDIOUS.
Karena yang ia tahu kebanyakan gadis sekarang tidaklah suka dengan film yang berbau horror atau magis lainnya."Yakin." Jawabnya pasti.
"Nggak takut?" Tanya Arjuna lagi yang masih berusaha memastikan. Dan Elle langsung mengangguk mendengar pertanyaan Arjuna.
"Ya sudah kalau kamu nggak takut ya aku nggak masalah, tapi jangan teriak-teriak ya ntar di dalem?!" Ucap Arjuna setengah meledek.
"Nggak bakal lah. Emang kamu pikir aku setakut itu apa?!" Jawab Elle sedikit kesal karena Arjuna yang meremehkan keberaniannya.
"Ya sudah kalau begitu ayo kita buktikan siapa yang penakut sebenarnya! " Putus Arjuna yang langsung membuat Elle mengangguk semangat.
"Oke!!"
Selama film di putar Arjuna dan Elle pun hanya duduk dengan tenang sambil menikmati film yang sedang di putar lengkap dengan poccorn berukuran besar di tangan Elle. Wajah keduanya sama-sama tenang selama film di putar. hanya sesekali Elle yang tersentak kaget saat hantu yang di ceritakan tiba-tiba muncul mengagetkan namun tidak sampai berteriak. Berbeda dengan kebanyakan penonton gadis-gadis lain yang berteriak histeris atau malah menyembunyikan diri di balik pelukan pacar mereka. Sampai-sampai terkadang Elle di buat bingung sendiri, sudah tau takut tapi kenapa masih memaksa nonton? Batin Elle ikut bersuara saat melihat tingkah laku gadis - gadis itu yang menurutnya terlalu berlebihan.
Jika Elle serius dengan film layar lebar di depannya dan juga popcron di tangan, Arjuna malah sibuk memandangi wajah Elle yang sedang serius menonton tanpa di ketahui sang pemilik. Arjuna di buat takjub dengan tingkah laku Elle yang sangat berbeda jauh dengan kelihatannya. Jika dari luar siapapun yang melihat Elle pasti langsung menebak jika gadis itu lemah lembut dan penakut. namun siapa sangka di balik muka-muka polosnya Elle adalah gadis yang pemberani! Jika gadis lain sibuk berteriak dan bersembunyi di ketiak pasangan mereka Elle justru sibuk memelototi layar dengan serius.
Merasa gemas melihat Elle, tanpa basa-basi Arjuna langsung menarik sebelah pipi Elle sedikit keras hingga gadis itu terpekik kaget dan langsung balas memukul lengan Arjuna keras-keras karena kesal konstrasinya di ganggu.
Sedangkan Arjuna hanya tertawa saja melihat Elle yang kesal karenanya. Dan kejahilannya pun tidak berhenti di situ saja! Karena Elle yang sibuk menikmati film Arjuna pun berinisiatif untuk menyuapkan popcorn ke mulut Elle. Karena sedang serius Elle pun hanya diam saja dan menikmati suapan demi suapan yang di berikan Arjuna sampai akhirnya popcron yang berada di mulutnya terlalu penuh karena Arjuna yang terus menyuapinya tanpa memberikanya waktu untuk mengunyah dan menelan terlebih dahulu.Arjuna sampai mengigit bibirnya untuk tidak tertawa saat melihat pipi Elle yang mengembung karena penuhnya popcorn di mulutnya hingga ia susah untuh mengunyah. Elle yang sadar jika Arjuna menjailinya langsung mendelik tajam ke arahnya meskipun pria itu tidak melihat karena ruangan bioskop yang gelap. Saat tangan Arjuna akan menyuapkan popcorn lagi, Elle langsung menahan dan mengapit lengan Arjuna bermaksud agar pria itu tidak menganggu konsentrasinya kembali. Namun apa yang di lakukan Elle justru menimbulkan sensai tersendiri pada jantungnya yang kini berdetak dan berdebar tidak karuan saat tangan halus Elle menahan tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gara - Gara Bakso I Love You
Romansa"Kamu pilih si bulat bakso kesayangan kamu itu apa aku pacar kamu?" "BAKSO!" "Yaudah berarti kita putus!" Cukup konyol jika hubungan seseorang kandas hanya gara-gara semangkuk bakso tak bernyawa. dan orang - orang menjulukinya gadis aneh karena lebi...