Elle mematut dirinya di cermin sambil memoleskan lipstick warna pink di bibir tipisnya. Tidak ada yang berubah dari riasannya, hanya sapuan bedak tipis dan juga pewarna di bibirnya agar nampak segar. Elle memilih outfit off - shoulder blouse bunga - bunga yang di padu padankan dengan celana jeans warna putih dan high heels warna merah yang membuat tampilannya tampak memukau pagi itu.
Seperti yang sudah di rencanakan sebelumnya hari ini Arjuna dan Elle akan melakukan pemotetran untuk pre - wedding mereka meskipun Elle masih dalam zona kesal dengan Arjuna. Namun itu tak menyurutkan semangat di hatinya, karena semarah apapun ia pada Arjuna tetap ada rasa bahagia yang membuncah dalam hatinya ketika mengetahui ia akan menikah dengan orang yang di cintanya.
"Elle, "panggilan dari mamanya yang melengok dari celah pintu membuyarkan lamunan Elle.
"Iya mah?" balas Elle menatap mamanya yang tersenyum tipis.
"Arjuna udah dateng, di bawah lagi ngobrol sama papa."Kata Risa yang di angguki oleh Elle.
"Iya sebentar lagi Elle turun."
"Yaudah cepet ya, " pesan Risa dan setelah ia pun menghilang di balik pintu. Elle mengambil nafas dalam - dalam dan membentengi dirinya agar tidak cepat luluh saat melihat Arjuna nanti. Dia harus memberi pelajaran pada pria itu biar tau rasa. Dia pikir galau itu enak?!
Elle turun dari tangga dengan tas selempang merahnya. Ketukan alas sepatunya yang beradu dengan lantai membuat semua orang yang ada di ruangan tamu menoleh ke arah Elle, tak terkecuali Arjuna yang tersenyum tipis ke arah Elle namun Elle lebih memilih untuk pura - pura tidak melihatnya.
"Elle berangkat sekarang aja ya Pa - Ma, udah jam 9 juga.. Biar pulangnya nggak kesorean nanti." pamit Elle sambil mencium kedua tangan orang tuanya.
"Iya kalian hati - hati di jalan ya, " pesan Risa. Elle mengangguk, dan setelah itu keluar terlebih dahulu meninggalkan Arjuna yang hanya bisa menhela nafas kasar melihat tingkah Elle yang masih kesal padanya. Dan sepertinya Arjuna harus membeli stock kesabaran berlebih untuk menghadapi sifat labil Elle nantinya.
"Yang sabar ya Nak Juna, Elle emang terkadang suka gitu kalau lagi ngambek. Nanti kalau udah capek juga baik sendiri." Ucap Risa yang membuat Arjuna tersenyum sambil mengangguk.
"Ya sudah hati - hati ya, Om dan Tante titip Elle.. Jangan ngebut - ngebut naik mobilnya." pesan Wijaya.
Arjuna mengangguk mendengar pesan dari kedua calon mertuanya "Baik Om - Tante. Juna pergi dulu, " pamitnya.
Setelah itu Arjuna pun bergegas menuju ke mobilnya dimana ada Elle yang tengah sibuk dengan handphone di tangannya. Tidak ada sepatah katapun yang keluar dari mulut gadis itu hingga membuat suasana mobil terlihat sunyi senyap. Hanya suara dari musik di dalam mobil yang baru Arjuna nyalakan mengalun pelan hingga suasana di dalam mobil sedikit hidup.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gara - Gara Bakso I Love You
Romansa"Kamu pilih si bulat bakso kesayangan kamu itu apa aku pacar kamu?" "BAKSO!" "Yaudah berarti kita putus!" Cukup konyol jika hubungan seseorang kandas hanya gara-gara semangkuk bakso tak bernyawa. dan orang - orang menjulukinya gadis aneh karena lebi...