Sore ini Jisoo dan Taehyung sedang belajar berdua di kamar mereka. Biasanya Jisoo dan Taehyung yang belajar di meja belajar masing-masing kali ini memilih belajar bareng sambil lesehan di karpet. Jisoo tampak sibuk mengerjakan latihan soal dengan serius, sedang Taehyung terlihat malas-malasan membaca buku sejarah. Karena tenaganya telah terkuras akibat belajar seharian Taehyung merasa perutnya merintih minta diisi.
"Jis," panggil Taehyung manja dan tidak mendapat respon apapun dari Jisoo yang masih serius mengerjakan soal.
"Jisoo," lagi-lagi panggilan Taehyung tidak digubris sang pemilik nama.
"Jisoo-ah," Taehyung mulai menyandarkan kepalanya di punggung Jisoo untuk mendapatkan perhatian gadis itu, namun lagi-lagi usahanya tetap gagal.
"Jisoo sayang." Usaha Taehyung kali ini mulai membuahkan hasil selain ada kata sayang yang membuat tangan Jisoo langsung berhenti menulis, pemuda itu juga menarik-narik rambut Jisoo yang dikuncir kuda dan hal itu sukses membuat Jisoo membanting pensilnya.
"Apaan sih?" Jisoo mendorong kasar tubuh Taehyung dari punggungnya hingga membuat tubuh pemuda itu mendarat di karpet dengan cukup keras.
"Kasar banget sih jadi cewek!" rutuk Taehyung sembari kembali duduk di samping Jisoo.
"Kamu sih ganggu orang lagi belajar." Jisoo melotot kesal pada Taehyung.
"Kamu dipanggil-panggil gak jawab," debat taehyung tak mau kalah membuat gadis di depannya berdecak kesal.
"Aku sedang malas berdebat, ada apa?" tanya Jisoo to the point disambut senyuman dari Taehyung.
"Laper," Taehyung menunjukkan gaya imutnya yang bikin Jisoo kembali berdecak kesal.
"Terus?" sahut Jisoo cuek.
"Pengen makan ramen." Taehyung tetap mempertahankan gaya imutnya.
"Terus?" Jisoo tetap mempertahankan sikap cueknya.
"Nasakin." Kali ini paket lengkap gaya imut plus senyum kotak. Jisoo membalas senyum kotak Taehyung dengan senyuman yang cukup lebar.
"Yang laper siapa?" tanya Jisoo dengan senyumannya.
"Aku." Taehyung menjawab polos.
"Yang pengen makan ramen siapa?" Jisoo masih mempertahankan senyumannya.
"Aku." Dan Taehyung menjawab tetap dengan kepolosannya.
"YA SUDAH MASAK SENDIRI SANA!" Bentak Jisoo kasar membuat Taehyung langsung memasang wajah kesal.
"Tidak mau! pokoknya masakin!" entah kenapa hari ini Taehyung ingin bermanja-manja pada Jisoo.
"Tidak mau! Males!" Jisoo tak memberi respon positif sedikitpun atas sikap manja pemuda di depannya.
"Kalau gak mau masakin, aku buang buku latihan soalmu ini." Taehyung langsung merebut buku Jisoo yang tergeletak di atas meja kecil tempat Jisoo belajar lalu berdiri menjauh dari Jisoo yang kini sudah melotot sebal.
"Bocah banget sih! Sini kembaliin bukuku!" Jisoo berdiri menghampiri Taehyung.
"Sini ambil kalau bisa!" Taehyung memanfaatkan tinggi badannya dengan mengangkat buku latihan soal Jisoo tinggi tinggi.
"Gak nyampek ya? Pendek sih!" ejek Taehyung. Lengkap dengan senyum meremehkan.
"Mau aku tendang lagi?" Taehyung langsung berlari menghindari Jisoo yang sudah bersiap menendangnya. Melihat calon korbannya kabur Jisoopun langsung berlari mengejar lelaki yang masih tertawa meledeknya.
"Aku kembaliin bukunya tapi masakin aku ramen," ucap Taehyung di sisi ranjang sebelah kanan.
"Gak mau!" jawab Jisoo yang berada di sisi ranjang sebelah kiri dengan wajah siap menerkam Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
STUPID MARRIAGE (COMPLETE)
FanfictionTerikat dalam sebuah jalinan suci pernikahan yang tidak pernah diharapkan. Kim Jisoo yang merupakan siswi teladan dengan cita-cita tinggi ingin sukses dan kuliah di luar negeri tidak akan rela membuang mimpinya itu, hingga ia setuju untuk melakukan...