THE WAR

3.9K 315 15
                                    

"Tarik semua orang dari tugasnya masing-masing dan alihkan semua pengawasan ke Yeosu!" Perintah Seunghyun sambil menyeruput wine di tangannya.

"Baik tuan," jawab anak buahnya yang langsung meraih handphonenya.

"Lee Jaehwan dan keluarganya sudah tidak berguna. Kali ini rencanaku tak boleh gagal. Bocah laki-laki itu cukup pandai bahkan sanggup membuatku kuwalahan." Perlahan Seunghyun kembali menuang wine pada gelasnya yang sudah kosong.

"Sepintar dan sekuat apapun bocah itu saat ini, dia akan menjadi lemah saat orang yang dia cintai berada di tanganku. Kali ini tak akan kulepaskan mereka berdua." Seringai Seunghyun merasa rencana yang telah dia susun akan berjalan dengan lancar.

"Lumpuhkan semua anak buah Taehyung yang berada di Yeosu, pastikan kalian bisa membawa Kim Jisoo di hadapanku besok." Perintah Seunghyun.

"Baik tuan, semua orang suruhan anda sedang berangkat menuju Yeosu. Dilihat dari jumlah orang-orang kita sepertinya kita menang jumlah dan rencana anda akan berhasil," sahut tangan kanan Seunghyun meyakinkan.

"Tentu saja rencanaku akan berhasil, Taehyung terlalu banyak memiliki orang yang dia cintai, jadi banyak juga yang harus dia lindungi. Dia pasti menyebar orang-orang suruhannya. Untuk itu kali ini aku akan memfokuskan targetku pada Kim Jisoo yang merupakan saksi kunci sekaligus pusat kendali dari seorang Kim Taehyung agar menghentikan semua penyelidikannya." Seunghyun kembali menyeruput winenya dengan gaya angkuh.

"Kita berangkat sekarang tuan, mobil anda sudah siap." Daesung yang merupakan tangan kanan Seunghyun mempersilahkan tuannya.

Bos mafia itu menganggukkan kepalanya kemudian beranjak meninggalkan Mansion besar miliknya diikuti anak buahnya.

Dari sebuah kamar di lantai 3 tampak seorang gadis dengan gaun tidurnya menatap kepergian Seunghyun dan anak buahnya dengan mata berkaca.

💜💜💜

Saat ini Jisoo sedang berada di dalam ruangannya bersama Bona. Keduanya sedang bersiap-siap hendak berkeliling untuk mengecek kondisi pasien mereka.

"Sepertinya kau sangat bahagia. Apa yang dilakukan donatur tampan itu padamu?" Tebak Bona karena sedari pagi melihat rekannya selalu mengukir senyum di bibirnya.

Hari ini Jisoo memang sangat bahagia, selain karena pertemuan dengan orang-orang yang dia cintai kemarin, sesuai janjinya pagi itu Taehyung juga menjemputnya. Entah dia baru saja kesurupan malaikat dari mana hingga pagi itu Taehyung bersikap sangat manis pada Jisoo.

Mulai dari menjemput, membukakan pintu mobil untuknya kemudian mengajaknya sarapan di restaurant favoritnya. Sama sekali tak ada perdebatan pagi itu, bahkan saat Jisoo mengatai pemuda itu karena sikapnya yang berubah justru pemuda itu menjawabnya dengan jawaban yang mampu membuat Jisoo melayang.

Flashback on

"Kalau makan pelan-pelan saja, masih ada waktu 30 menit lagi sebelum jam kerjamu," ucap Taehyung perhatian sambil membersihkan noda saus salad di bibir Jisoo.

"Apaan sih?" Jisoo hampir menyingkirkan tangan Taehyung dari wajahnya tapi lelaki itu lebih cepat menahan tangan Jisoo kemudian kembali membersihkan noda di bibir gadis yang dia cintai.

"Hentikan tingkah anehmu Kim Taehyung! Kau benar-benar membuatku takut." Jisoo menatap aneh pada Taehyung yang justru tersenyum manis.

"Kau baik-baik saja kan? Hari ini sikapmu aneh sekali," lanjut Jisoo.

"Aku baik-baik saja, memang aku aneh gimana?" pancing Taehyung.

"Semuanya, terutama sikapmu. Membukakan pintu mobil untukku dengan sangat sopan biasanya juga kau mendorongku masuk dengan paksa ke mobilmu. Kemudian ini sarapan di restaurant favoritku, seingatku dari dulu kau lebih suka memerintahku memasak makanan sesuka hatimu tak peduli aku suka atau tidak. Lalu ini tadi apa? Pakai sok romantis bersihin segala biasanya juga ngatain kalau aku makan belepotan, lebih parah juga malah ditambahin lagi nodanya di wajahku," jelas Jisoo panjang lebar tak membuat Taehyung tersinggung justru tersenyum begitu hangat.

STUPID MARRIAGE (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang