STUPID MARRIAGE (COMPLETE)

SCENARIO

Taehyung Side's

Taehyung sudah menyelesaikan meetingnya di sebuah restoran yang cukup mewah. Seperti yang diharapkan lelaki dengan otak yang sama oke dengan wajahnya itu selalu berhasil memenangkan tender yang sangat menguntungkan untuk perusahaannya. Saat kakinya berjalan keluar dari sebuah ruangan VIP yang disediakan oleh restaurant itu untuk acara penting, Taehyung melihat sosok yang masih dia ingat betul wajahnya meski sudah 8 tahun tak pernah bertemu.

Mata Taehyung yang semula tampak datar berubah nyalang saat melihat sosok itu terlihat romantis bersama pasangan yang duduk di sampingnya. Tanpa ragu Taehyung berjalan cepat menghampiri meja orang yang dikenalnya itu.

Bugh!

Taehyung menghantam keras wajah lelaki yang kini sudah tersungkur di lantai sambil memegang sudut bibirnya yang mengeluarkan sedikit darah.

"Apa yang kau lakukan?" bentak wanita yang bersama si lelaki sambil berusaha membantu pasangannya bangun.

"Taehyung," si lelaki menyebut nama Taehyung pelan.

"Dimana Jisoo? Mengapa kau bermesraan bersama wanita lain? Apa kau meninggalkan Jisoo?" Sentak Taehyung beruntun dengan penuh amarah.

"Aku bisa jelaskan semuanya," jawab si lelaki yang ternyata adalah Suho.

"Apakah dia suami dari gadis yang bernama Jisoo?" tanya si wanita yang perlahan mulai melunak setelah emosi melihat lelaki yang dia cintai tiba-tiba dipukul dengan tidak sopannya.

"Iya, dia Kim Taehyung." Wanita yang berdiri di samping Suho mengangguk paham.

"Dan ini adalah Eunji, dia istriku." Mata Taehyung kian menajam dan tangannya terkepal kuat bersiap melayangkan pukulan kedua untuk lelaki itu.

"Kau jangan terbawa emosi, dengarkan dulu penjelasan Suho." Wanita bernama Eunji itu segera menyahut sebelum Taehyung kembali memukul suaminya.

"Aku harap masalah tentang Jisoo bisa kalian bicarakan dengan kepala dingin. Aku juga berharap suatu saat kau akan menemukan kebahagiaanmu bersama Jisoo," ucap Eunji lembut.

"Aku akan menunggumu di mobil," pamit Eunji pada Suho kemudian beranjak keluar dari reataurant.

Kini Taehyung dan Suho sudah duduk berhadapan. Taehyung yang masih diliputi amarah berusaha sekuat mungkin meredamnya. Sedang Suho masih tampak ragu untuk berbicara.

"Cepat jelaskan semuanya! Dimana kau tinggalkan Jisoo?" tanya Taehyung penuh penekanan.

"Aku tak pernah meninggalkannya, dia yang pergi meninggalkanku sejak awal." Jawaban Suho membuat Taehyung mengerutkan keningnya.

Perlahan Suho mengambil sepucuk surat yang dulu pernah ditinggalkan Jisoo dari dompetnya, kemudian dia serahkan pada Taehyung. Taehyung yang menerima surat itu mulai membacanya.

"Apa yang sebenarnya terjadi pada Jisoo?" tanya Taehyung pelan dengan mata berkaca.

"Aku juga tidak tahu, yang pasti Jisoo sangat mencintaimu," jawab Suho.

"Lalu kenapa dia pergi? Semua ini benar-benar hampir membuatku gila!" Taehyung yang diliputi emosi akhirnya meneteskan air mata yang sudah lama dia simpan.

"Aku rasa kepergian Jisoo ada hubungannya dengan kasus yang menimpa ayahmu 8 tahun lalu." Taehyung mulai menyingkirkan tetesan air matanya kemudian menatap penuh tanya pada Suho.

"Tiga tahun  sejak kepergian Jisoo aku berusaha mencari tahu tentang alasan kepergiannya dan keberadaannya." Suho sejenak menjeda ucapannya.

"Dalam penyelidikan itu aku mulai sadar tepat setelah kepergian Jisoo papamu langsung terbebas dari penjara. Tentunya dengan bukti-bukti kuat yang muncul tanpa ada orang yang tahu dari mana datangnya bukti dan saksi-saksi itu." Taehyung termenung mendengar ucapan Suho.