3 hari kemudian di kampus.
Hari ini dosen mengabarkan free kepada semua siswa. Hari ini dosen mengadakan pengumuman khusus buat semua siswa mengenai yg sebentar lagu skripsi...
Semua mahasiswa/i berkumpul da berbaris di lapangan luar kampus.
Naethannatt berdiri di paling depan berjejer dengan aom yg di sebelah hanya terhalang 4 orang aom sedang berbincang ringan dengan temannya.
Nae diam diam melihat lihat tempat sekitar. Di lihat batz tidak ada..
"Batz berdiri dimana? Ko gue gak lihat dia ya?" Umpat nae dalam hati sembari terus mencari batz
Natt yg melihat nae sperti mencari sesuatu bertanya.
"Lo nyari siapa nae?" Tanya natt sambil menaruh tangan kirinya di pundak than yg sedang main hp
"Ko batz ga ada sih, tadi masuk kampus kan," bales nae menatap natt bingung
"Ya elah..dikira apaan, noh... sodara gue d sana" ucap natt menatap ke arah paling belakang
Nae melihat dimana natt menatap batz..nae tersenyum melihat batz jauh dari aom dan sendiri sambil memainkan hpnya..
"Lo knapa sih nyariin dia? Kan kalian udah bubar" timpal than tersenyum tipis
"Bodok, gue berdiri sama bini gue ya..lo dan lo di sini aja, jagain tuh si aom" ujar nae sambil berjalan kebelakang
Natt dan than bingung kemudian menggeleng dan acuh.
"Sayang...!" Ucap nae yg langsung menggenggam tangan kiri batz
Batz menoleh dengan datarnya.
"Bukannya kamu di depan?"
"Di sana panas sayang, di sini adem..apalagi sama kamu" ucap nae mengguluyuti tangan batz
Batz acuh meski di sisinya banyak siswa lain
"Gombal" ucap batz singkat
"cuma sama kamu😏"
"Ngapain kamu kesini?" Ucap batz menoleh ke arah nae
"Mau dekat kamu"
"Malu. Banykan, kmu manja banget klo di sini"
"Terserah. Aku gak perduli sama mata mereka, aku perdulinya sama kamu"
Batz hanya diam dan melihat nae malas.
"Sayang..?" Panggil nae manja tanganya memainkan jari batz. Batz hanya membiarkan terserah nae mau apa
Batz hanya diam..
"Sayang..?" Panggil nae lagi
"...."
"Shayanggg" kali ini nae berbisik
Batz menoleh. Nae tersenyum hangat
"aku sayang kamu" ucap nae menatap batz penuh arti
"Sayang sayang..kita udah putus tau" ucap batz pandangannya ke depan
"Aku gak merasa kita putus, apalagi kamu slalu dateng saat aku sedih krna kamu juga" ucap nae
"Jangan curhat di sini..malu sama anak22 lain" sahut batz
"Aku mencintai kamu"
"tapi aku gak"
"kepedesan amat ucapan kamu"
"Rawitnya baru di petik"
"Batz aku serius mencintai kamu"
"Udah tau...tapi aku gak"
Nae diam dan menatap batz tajam..nae mulai emosi
Batz tau nae marah wajahnya aja udah merah.
"Aduhh ini dosen mana sih? Mau pengumuman tapi harus ngejemur semua siswa dulu" ucap batz mengahlikan pembicaraannya dan mengacuhkan nae
Nae meremas sisi baju bawahnya.
Batz melirik sedikit.
"jangan emosi. Malu sama tetangga, lihat tuh, mereka ngetawain kamu" ucap batz yg pandangannya fokus ke depan
Nae melihat siswa di sekitarnya lagi senyum senyum melihat nae. Nae menatap siswa itu tersenyum malu dan menggaruk kepalanya. Nae yg malu pindah ke sebelah kanan batz dan kembali memegang tangan kanan batz.
"Sumpah klo gue sendiri udah ngakak melihat tingkah konyol si nae" batin batz menahan tawa
"Punya malu juga" ucap batz
Nae hanya diam kali ini pandangannya lurus ke depan.
Batz tersenyum tipis tanpa nae ketahui.
"Nae..?" Panggil batz pelan
Nae menoleh
"Bntar lagi kita skripsi artinya kita berpisah" sambung batz
Nae diam dan rahut wajahnya berubah sedih..
Pandangan nae berahli ke arah kanan menghindari pandangan batz nae melepaskan tanganya.
"Dan kita akan sibuk dengan prioritas kita masing22 sebagai entertainment yg udah pada sukses...langka untuk bertemu" ucap batz lagi. Membuat air mata nae kelur
"selama kita pisah nanti. Tolong jaga kesehatan ya, terus klo nikah jangan lupa undang aku dan..." ucap batz terhenti ketika mendengar isakan nae
Batz diam..
"Aku mohon jangan nangis nae.. itu sesak buat aku" batin batz memeramkan matanya sebentar..
Batz membuka matanya kembali.
"Na...e" ucap batz mengecil ketika melihat nae tidak ada
"Loh...nae kemana?" Batin batz melihat lihat tempat sana, nae tidak ada...
**********
"Hikz...hikz😭 batz, knapa seolah kamu membiarkan aku bersama orang lain? Apa kamu memang gak ada rasa sama aku? Aku terlalu mencintaimu sehingga aku buta hati" ucap nae berdiri di taman kampus
"Baru mengalami sakitnya patah hati. Ini yg pertama kali aku jatuh cinta...tapi knapa harus patah secepat ini, aaaaaaahhh" teriak nae di akhir kelaimatnya
Nae mengacak ngacak rambutnya...
"Bentar lagi pengumuman di mulai, ko pergi" ucap seaeorang meluk nae dari belakang
Nae menurunkan kedua tangannya dari kepalanya
Nae hanya diam dan terisak.
Orang tersebut merapihkan rambut nae...
Nae berbalik badan dan meluk orang tersebut nae makin menangis..
"Maafin aku yg blom bisa menjaga perasaan kamu, jujur aku masih kaku..tapi aku gak akan biarin kamu nangis nae" umpatnya dalam hati dan mencium kepala nae
"Tolong jangan sakiti hati aku" ucap nae di sela isakanya
Nae menenggelamkan wajahnya di rahang leher orang tersebut
keduanya saling diam.
"Tunggu aku sampe membuat kamu bahagia nae" ucapnya
Nae mendongak dan menatapnya lekat.
Orang itu hanya mengangguk meyakinkan nae..
"Maafin aku" ucapnya lagi
Nae mencium kilas bibirnya. Orang itu hanya tersenyum.
"kembali yuk...takut acaranya udah mulai"
Nae hanya mengangguk dan mengikuti berjalan. Dengan tangan tak lepas..
Setelah sampe lapangan nae kembali ke samping natt dan than...
"Maafin aku nae.." ucap batz dalam hati melihat nae berdiri di depan.....
Tak lama para dosen dateng berdiri di di depan barisan semua siswa...
Dan mulai membuka map yg ia pegang... kemudian langsung memulai acaranya... semua mahasiswa/i hening dan fokus mendengarkan dosen...
Bersambung...!!!
