"Hidup gue bener22 kacau. Gue lelah" ucap batz dalam mobil.
Saat ini batz sedang di parkiran tempat club. Sbenrnya batz ragu untuk memasuki club karna ini adalah yg pertama masuk club... tetapi masalah yg slalu melanda dirinya batz membuat batz berani... tidak berpikir panjang batz langsung keluar mobil sambil melihat arah sekitar...
club ini berderetan dengan supermarket nae yg baru sajah keluar tak sengaja melihat batz berjalan menuju ke dalam club. nae kaget dan menghentikan langkahnya."Batz...?" Ucap nae pelan dan melihat batz yg sudah tenggelam masuk
"Apa dia sering ke sana? Sejak kapan? Knapa tadi gak bilang" ucap nae bertanya tanya dan terus mematung..
******
Batz duduk di kursi agak pojokan dan sedikit gelap hanya di terangi oleh lampu kedipan yg warna warni yg merupakan disscotik bersuara music dj...
Batz mengangkat tangan kanannya memanggil pelayan.
Pelayan menghampiri meja batz.
Batz memesan minuman bir.Pelayan kembali membawa 2 botol minuman bir dan satu gelas kecil.
Batz langsung menuangkanya kemudian langsung meminumnya. Awal pertama minum batz sedikit meringis tetapi selanjutnya membuat batz makin buas batz terus meminum hingga sudah satu botol. Batz sudah setengah mabok namun kesadarannya masih 91% batz kembali membuka tutup botol kedua...kali ini batz langsung meneguknya sampe tinggal sisa setengah. Kesadaran batz tersisa 50% batz sudah mabuk
"Ahh gue pusing" rintih batz dengan botol di tangan tak
"Mau di bawa kemana hidup gue? Kemana tujuannya? Langkah demi langkah semakin jauh semakin nyakiti gue... ssttttt ah sungguh melelahkan" ceracau batz makin hilang kesadaranya
Batz terus meneguk minumannya...gaya gerak gerik batz sudah foll khas orang mabok. Sesekali batz menidurkan kepalanya di meja.Sementara itu nae terus memperhatikan batz di yg duduk di kursi sebrang namun jaraknya tidak jauh. Bahkan nae menďengar setiap ucapan batz. Nae tidak tega ingin menghentikan batz dari minumnya tetapi ia mengurungkan niatnya nae penasaran apa yg membhat batz nekad sampe mabok seberat ituh..
Kesadaran batz semakin menepis pikirannya...
"Aahhh" batz semakin merasa pusing
"Mah,pah...apa aku di lahirkan hanya untuk melihat ke ributan kalian? Menyaksikan kepedihan keluarga kita, merasakan sakitnya berada di keluarga kalian...kalian sungguh egois.. egoissss *uhukz uhukz aku lelah mah,pah aku sangat lelah haha semuanya terlalu menyakitkan ah *uhukz" ceracau batz sambil batuk batuk kepala batz sudah ambruk di meja tetapi ia masih terus minum bir nya.
nae yg mendengarkan kalimat batz air matanya tak terasa mengalir..
"Waw dia kan phichyaphakh batz...dia sedang mabok" ucap seorang wanita berparas cantik body sexy berpakain sexy rok mini dan baju tanpa lengan.
"Iya...lebih cantik aslinya ternyata" komentar satunya lagi dan menatap temannya nakal bermaksud untuk mendekati batz
Dua wanita cantik duduk di sebelah batz."Haii batz...boleh kami temani?" ujar satunya yg bergigi gingsul
"Kamu cantik banget... boleh kan kami di sini" timpal yg giginya berbehel
Batz yg kesadarannya tinggal 30% hanya menoleh ke arah dua wanita yg berada di sampingnya batz lembali minum
"Hahaha dia udah mabok parah" ujar si gigi gingsul
Kedua wanita itu mulai meraba raba badan batz..
"Aaah kalian siapa? Berani banget nyentuh aku *uhukz aaahh kalian pergi" ucap batz lemah dan memberontak
Kedua wanita tersebut malah tertawa tawa
