Terjebak (Tamat)

Chapter 10

Petualangan di Mulai

Sejak tinggal di Desa Mido, Karin banyak belajar hal baru. Banyak pengalaman yang ia rasakan.

Keramahan penduduk Desa yang baik padanya serta Guru Gy. Sudah hampir seminggu Karin dan Zero tinggal di Desa Mido. Besok mereka akan pergi berkelana menyembuhkan orang-orang di pelosok Kerajaan.

" Dewi,,, Dewi,,, " teriak Mery

" Ada apa Mery..? " tanya Karin

" Kak Ichi dan Kak Hiro ada di Desa, ayo kita pergi melihatnya.. "

Karin sangat bahagia mendengarnya. Sudah lama ia tak bertemu dengan Ichi dan Hiro. Ia bergegas beranjak dari tempatnya mengikuti Mery berjalan keluar.

Di aula utama terlihat Ichi dan Hiro sedang berbincang-bincang dengan Guru Gy bersama Zero. Mereka terlihat sangat menikmati obrolan mereka.

Karin hanya memandang dari jauh bersama Mery. Merasa ada yang mengawasinya membuat Ichi memandang ke arah Karin.

Ia hanya tersenyum ke arah Karin membuat lawan bicaranya juga ikut melihat ke arah Ichi memandang.

" Kemarilah.. " panggil Guru Gy. Karin berjalan mendekat

" Hay Karin, bagaimana kabarmu? " tanya Hiro

" Baik, kalian bagaimana..? "

" seperti yang terlihat kami selalu sehat.. " balas Hiro

" aku tak tahu kalau kalian akan datang ke sini.." ujar Karin

" tentu saja, besok kami akan mengelana bersamamu.. " tukas Hiro

" benarkah..? " tanya Karin. Ichi hanya menganggukkan kepala atas pertanyaan Karin.

" Besok pagi kita akan berangkat.." tukas Zero

" sebaiknya kau membereskan barangmu mulai dari sekarang " ujar Zero kembali dengan gayanya dingin.

Keesokan harinya, Karin berpamitan pada Guru Gy dan Mery serta para penduduk Desa Mido. Karin sangat berterima kasih atas kebaikan seluruh penduduk Desa Mido. Mereka semua hadir untuk mengantarkan kepergiannya.

" Berhati-hatilah dengan dunia luar Dewi.. " pesan Guru Gy

" terima Kasih Kakek, aku sangat senang atas kebaikan Kakek dan penduduk desa, aku akan berusaha menjaga diri " balas Karin

"  sampai jumpa Mery, aku harap kau selalu sehat dan ceria.." sambung Karin

" Kapan-kapan datanglah berkunjung Dewi, Mery dengan senang hati akan menyambut Dewi di sini.." ujar Mery
Selepas memberikan salam perpisahan.

Perjalanan Karin di dunia anime dimulai. Karin bersama 3 Kesatria berkelana ke desa-desa terpencil memberikan bantuan pengobatan.

Berangsur-angsur kabut hitam yang menyelubungi Kerajaan menghilang secara perlahan.

Sehingga kabar akan dirinya mulai tersebar dari mulut ke mulut tentu saja para penduduk tidak terang-terangan mengatakan itu. Mereka tahu jika mereka membocorkan rahasia itu. Raja Theo akan sangat murka dan membuat kehancuran yang lebih buruk.

Dilain tempat walaupun Karin menyembunyikan keberadaannya dari Raja Theo. Raja Theo dapat merasakan kekuatannya yang ia sebar di seluruh pelosok kerajaan perlahan-lahan sirna.

Firasat buruk kembali menyelimutinya. Satu hal yang dilupakan Karin dan rombongan. Jika kutukan itu perlahan menghilang tentu saja Raja Theo akan menyadarinya.