Terjebak (Tamat)

Chapter 26

Kamu?

Pria itu terkejut mendengar panggilan Karin padanya. Mangkuk berisi ramen tersebut tumpah di bawa lantai.

Sehingga menarik pengunjung yang lain. Pria itu langsung menarik Karin kedalam kedainya. Di sudutkan Karin di dinding.

“ Apa yang terjadi..?  ” tanya seorang pria paruh baya

“ Ayah, tolong tinggalkan aku sebentar dan masalah yang tadi suruh Hachi membersihkannya dulu..” seru pria tersebut.

Pria yang di panggil ayah itu hanya manggut-manggut meninggalkan putranya dengan Karin. Karin agak sedikit takut melihatnya

“ Katakan...” seru pria ramen itu

“ Apa..? ” tanya Karin

“ Yang Tadi...”

“ ah, maksudmu Zero..? maaf kau tadi sekilas mirip seseorang yang kukenal.. ” seru Karin

Pria itu langsung mendaratkan bibirnya pada bibir karin yang merona. Karin tersentak dan mencoba mendorong tubuh pria ramen tersebut.

“ Dewi...” ujarnya lirih. Karin tercengang mendengarnya.

“ Jadi kau benar-benar Zero..? !!! ”

“ dan kau benar-benar nyata...” sambung Pria tersebut

“ aku tidak mengerti. Aku ke sini mencari penulis manga dari anime 3 Knight ” seru Karin

“ Ya,, itu aku salah satunya...”

“ maksudmu penulis mangat 3 Knight yang terdiri dari dua orang aku dan temanku..”

“ Jadi aku dan kau benar-benar terhisap kedalam dunia anime..? ” tanya karin

“ Aku pikir seperti itu.. aku terjebak selama 3 bulan di dalamnya dan saat aku tersadar aku berada di apartement kerja kami seorang diri, temanku yang satunya tidak ada. Aku tidak tahu dia dimana..” ujar Zero

“ apa ia juga terhisap..? ”

“ aku tak tahu...” jawab Zero

“ namun aku kira kau tak nyata dan kau benar-benar nyata.. ” ujar Zero seraya memeluk tubuh Karin

“ Zero...” panggil Karin dengan malu-malu

“ Ya...”

“ apa kau masih ingat yang terjadi pada kita berdua di sana..? ”

“Mm,, iya.. aku tetap mencintaimu sama seperti di sana dan disini.. ” jawab Zero seraya semakin mengeratkan pelukannya

“ bagaimana dengan yang lain maksudku Ichi, Hiro, Akina dan Raja Theo..? ”

“ setahuku mereka semua hanya karakter fiksi di dunia anime..”

“ tapi mengapa semua itu terjadi..? ” tanya karin kembali

“ aku juga tak tahu. Setelah kembali aku mencari patner kerja ku itu. Namun ia menghilang dan hanya meninggalkan sebuah surat bahwa ia memundurkan diri bekerja sama denganku menulis manga. Aku juga penasaran mengapa aku bisa terisap kedalam nya ”

“ itu masih menjadi misteri ” sahut Karin

“ lalu bagaimana kau menemukan ku..? ” tanya Zero

“ aku mencari alamatmu di perusahaan penerbitmu dan ke apartementmu namun tak ada orang disana dan kebetulan ada tetanggamu yang memberikan alamatmu di sini..”

“ Oh,, itu pasti bibi di samping aprtement..”

“ Oh, ya kemarilah akan ku kenalkan pada ayahku. Dan jangan ceritakan tentang kejadia yang kita alami. Saat aku hilang tanpa kabar selama 3 bulan ayahku sangat khawatir..” ujar Zero

“ Baiklah..” sahut Karin.

Siapa yang tak mengira bahwa bukan hanya karin yang terhisap kedalam dunia anime namun Zero juga. Zero pun mengenalkan karin pada ayahnya dan adik laki-lakinya Hachi.

“ Rupanya, kakak juga punya seorang cewek ya.. aku kira ia terlalu sibuk menggambar manga sehingga tak ada waktu berkencan ” ledek Hachi

“ Ada apa Zero? Kau tadi tampak terkejut melihat gadis ini tadi dan tiba-tiba bilang ia kekasihmu, apakah kau berbohong padaku..? ” ujar ayahnya dengan mata yang di sipitkan

“ tidak ayah, tadi aku memang benar-benar kaget karena kami tidak pernah berjumpa cukup lama makanya aku terkejut melihatnya” ujar Zero membela diri

“ Oh,ya..” seru Ayah Zero sembari melirik ke arah Karin

“ benar Paman,, aku sudah lama mencari Zero dan tidak terpikirkan bertemu denganya di sini..” ujar karin

“ benarkah? Kalau begitu aku titip putraku yang keras kepala ini padamu ya.. ” ujar Ayahnya Zero dengan tertawa.

Aku hanya terseyum mendengarnya. Zero menggemgam tanganku dengan erat. Ia masih sama dengan Zero yang dulu kukenal.

“ aku merindukanmu.. ”

😆😆😆
Belum berakhir, perjalanan cerita keduanya masih berjalan...