Harsha POV
Setelah sampai di rumah. Gue langsung pergi ke kamar dan merebahkan diri ke kasur.
"Huft...capek banget. Jadi males mau mandi deh." keluh gue di kamar.
Tok tok tok
Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.
"Iya masuk. Pintunya gak dikunci."Dan yang masuk ternyata mama dan gue langsung bangun dari kasur.
"Ada apa ma?" tanya gue.
"Kok belum ganti baju sih sayang? Kalo gitu makan dulu gih." ucapa mama.
"Masih mager ma."
"Mager?" mama mengerutkan kening tanda tak mengerti.
"Males gerak mamaku sayang." balas gue."Ya udah bentar lagi makan ya." ucap mama sambil menepuk bahu gue dan keluar dari kamar gue.
Tak lama ada makhluk lain yang masuk ke kamar gue setelah mama keluar. Itu kakak gue.
"Eh nyet,gue mau nanya nih sama lo." kata kak Kelvin.
"Tuh kan...kakak macam apa manggil adeknya nyet." kesel gue punya abang gini.
"Hehehe...sorry dek. Habisnya muka lo minta dinistain sih."
"Astagfirullah... Jahat banget sih lo kak." ucap gue malas mau ngeladenin makhluk yang satu ini."Eh gue mau nanya nih. Tadi lo bareng siapa tuh waktu nungguin gue?" tanyanya
"Yang mana?"
"Yang di pos satpam itu loh dek" ucapnya lagi.
"Oh...kenapa lo kepo?" tanya gue sambil menaikan sebelah alis.
"Ya kepo aja. Soalnya lo yang cantik ini kok mau sih ada dideket cowok nerd kayak gitu?" tanyanya penuh ke kepoan.
"Baru nyadar lo kalo gue cantik? Gue udah cantik dari rahim kalee..." jawab gue puas denger dia bilang gue cantik."Nyesel gue ngomong gitu." mukanya tiba-tiba masam.
"Njir."
"Eh jawab dong itu siapa? Pacar lo?" tanyanya yang dihadiahi dengan cubitan maut gue di lengannya.
"Aww...sakit ogeb." ringisnya.
"Biarin...dasar kamvret." " dia tuh cuma temen baru gue doang. Habis gue kasian liat dia gak punya temen plus di bully juga sama si Deon dan gengnya." lanjut gue panjang lebar."Oh...gitu. Tapi cowok nerd itu kalo diliat secara rinci kayaknya imut deh." pikir kak Kelvin.
"Eh lo jangan jadi homo loh ya."
"Enak aja lo dek." tepisnya. "Udah lo keluar,gue mau mandi dulu" usir gue ke kak Kelvin sambil mendorong tubuhnya keluar dari kamar gue."Lo ngusir cogan ini?" tanyanya dengan muka sok imut.
"Amit-amit" Blam langsung gue tutup pintu kamar gue.Arka POV
Huft capek banget ya hari ini..
Batin gue.Gue masuk ke dalam rumah dan gue melihat ada mama Karin ( nyokap ) gue di ruang makan. "Arka sayang,makan yuk!" ajak mama.
"Bentar lagi ma,Arka mau mandi dulu."
"Baiklah sayang." ucap mama lagi.
"Eh iya ma...papa mana kok gak keliatan?" tanya gue.
"Papa bentar lagi pulang kok. Masih ada rapat katanya."
"Oh oke ma." kata terakhir gue dan langsung pergi ke kamar gue menaiki 20 anak tangga.Dalam kamar gue langsung membuka kacamata dan seragam sekolah gue. Gue ambil handuk dan langsung ke kamar mandi.
Setelah selesai mandi,gue langsung memakai kaos lengan pendek dan celana selutut seperti kebiasaan gue di rumah.Gue liat ponsel gue yang selalu kesepian lalu menghela nafas.
Kapan ponsel gue gak bakal se sepi ini lagi? Seandainya gue punya nomor WA milik Harsha. Eh kok malah kepikiran dia. Batin gue yang langsung ditepis dengan gelengan kepala.Gue turun untuk nyamperin mama di ruang makan. Dan ternyata disana sudah ada papa dengan pakaian santainya.
"Papa udah pulang?" tanya gue kepada papa Arsya ( bokap ) gue.
"Iya dong. Kamu mandinya kelamaan kayak cewek aja." papa terkekeh.
"Apaan sih pa." ucap gue dengan nada dingin biasanya."Kamu nih sayang. Mirip banget sama papa kamu kalo lagi ngomong. Nadanya suka berubah-ubah." kata mama sambil tersenyum.
Gue dan papa saling melihat dan akhirnya...
"Oh." ucap kami bersamaan membuat mama bermuka masam.
Gue dan papa tertawa puas melihat ekspresi mama itu.Setelah selesai makan. Seperti biasa gue mengurung diri di kamar sambil memainkan gitar kesayangan gue.
Author POV
Dilain tempat yaitu rumah Harsha. Harsha sudah mandi dan juga makan.
Dia sekarang berada di kamarnya untuk menonton film drakor kesukaannya.Dia senyum,serius,nangis,tertawa pokoknya ekspresinya berubah-ubah jika sudah menonton drakor.
Lalu ponselnya berdering menandakan pesan masuk dari grup WA. Dia hanya menghela nafas.
Gak ada pesan pribadi dari cogan gitu? Seandainya gue punya nomor WA milik Arka. Eh kok malah dia. Dia menggelengkan kepalanya dan lanjut menonton drakor kesukaannya.To be continue...💕
Jangan lupa votment ya😊
KAMU SEDANG MEMBACA
My Nerd Boy Is Most Wanted
Fiksi Remaja[> V BTS ~ Irene RV<] Pertemuan tak terduga hingga perasaan yang muncul tanpa kita harapkan, akankah semua berakhir manis atau berakhir tragis? Gue yakin cinta yang tulus akan berakhir manis meski ada sedikit pahit yang akan menghiasi cerita cinta s...