Happy reading...😘
Dua hari setelah clasmeet, kelas XII bebas untuk masuk sekolah atau tidak. Arka dan Harsha kini sudah berada di sebuah cafe, semua teman-temannya memiliki aktivitas masing-masing. Arka memesan dua latte dan kentang goreng sebagai cemilan di kasir, namun tak berapa ia mendengar suara yang menurutnya tak asing lagi.
Ia melirik ke arah sampingnya dan mendapati Lisa yang tak sengaja menatap ke arahnya. Lisa sedikit kaget melihat Arka yang berada di sampingnya.
"Lo ngapain disini, Hyerim bareng lo kan?" ujar Arka dengan nada yang sangat pelan.
"Gue mau cari makan bentar, iya gue bareng dia." balas Lisa yang juga dengan nada yang sangat pelan.
"Duh...gawat. Gue lagi bareng ama cewek gue nih."
"Serius lo? Wah gawat tuh."
"Lo mending bungkus aja deh bawa pulang, biar gue tenang kencan disini."
"Oke...kasian liat lo udah kek cacing rebus."
"Ahh nih bocah masih bercanda aja, jadi pengen gue gampar." ujar Arka dengan tangan yang seperti ingin memukulnya.
"Bak saya pesan latte dua sama burger dua ya dibungkus." ucap Lisa kepada sang kasir. "Baik mbak." balas sang kasir.
"Terus gue gimana cara balik ke meja gue nih?" Arka mulai bingung.
"Gue alihin perhatia Hyerim dulu terus lo langsung samperin cewek lo. Lagian posisi lo duduk juga ngebelakangin dia kok." balas Lisa.
"Oke deh...thanks ya calon adek ipar."
"Dihh apaan sih lo."
Lisa langsung beranjak menuju mejanya dan menghampiri Hyerim. Ia mengajak Hyerim berbincang untuk mengalihkan perhatiannya sehingga Arka bisa kembali duduk. Arka beranjak secara perlahan dan memalingkan wajahnya dari meja Lisa dan Hyerim.
"Kamu kenapa sih?" tanya Harsha yang menyadari tingkah mencurigakan Arka.
"Gakpapa hehe."
"Selingkuhanmu ada disini ya? Yang mana." Harsha menoleh kanan kiri untuk mencari orang yang membuat Arka bertingkah seperti itu. Arka langsung memegang kedua pipi Harsha dengan tatapan tajam.
"Gak ada selingkuhan, kesalah pahaman mungkin ada nanti." ujar Arka penuh keseriusan.
"Maksud kamu apa?"
"Nanti juga bakalan tau sendiri kok, bakalan aku jelasin. Sekarang kita kencan aja jangan debat ya tayang."
"Kencan pala lu...geli gue dengernya."
"Eh eh kok jadi manggil 'lo gue'." Arka menyentil jidat Harsha membuatnya meringis "eh sakit kah? Sorry ya hehe."
Harsha membalas menyentil jidat Arka sedikit lebih keras membuat Arka mengerang kesakitan.
"Kok kamu balesnya sakit banget sih." ucap Arka sambil mengelus jidatnya.
"Makanya, jangan macem-macem sama aku." balas Harsha dengan menampakkan smirk devilnya. Arka hanya menelan ludahnya dan tersenyum kikuk membuat Harsha menahan tawanya.
Disisi lain, Lisa dan Hyerim menyaksikan apa yang dilakukan oleh sepasang kekasih itu dari jarak yang agak jauh.
"Mereka lucu sekali, tidak sepertiku yang mempunyai hubungan yang canggung." ujar Hyerim dengan bahasa korea (maaf auto gak ahli bahasa korea:v)
Tentu saja canggung, lo itu yang bikin dia gak nyaman. Batin Lisa dan mulai mengajak Hyerim untuk kembali ke apartemen setelah menerima pesanan yang ia pesan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Nerd Boy Is Most Wanted
Teen Fiction[> V BTS ~ Irene RV<] Pertemuan tak terduga hingga perasaan yang muncul tanpa kita harapkan, akankah semua berakhir manis atau berakhir tragis? Gue yakin cinta yang tulus akan berakhir manis meski ada sedikit pahit yang akan menghiasi cerita cinta s...