60 : Will You Marry Me?

1.1K 151 105
                                    

"Balkon?" tanya Louis memastikan.

"Iyaa." jawab Cameron.
Cam meringis kesakitan sambil memegangi kaki kirinya, "Argh!"

"Cam!" teriak Jennifer dan Will bersamaan.

"Sakit, Mom." rengek Cam.

"Bawa dia ke rumah sakit Will, bawa dia." perintah Jennifer sambil menangis.

"Kalian semua bawa Cam ke rumah sakit, biar gue yang urus Chad."

Louis langsung berlari menuju balkon. Namun, Liam menahan langkahnya.

"Gue ikut." kata Liam.

"Ga Yem, lo urus Cam aja. Chad biar jadi urusan gue."

"Ga Lou, kamu gaboleh kesana sendirian, bahaya. Mommy ikut."

"Ga Mom, Mommy urus Cameron aja. Aku mau 1 lawan 1 sama Chad."

"Tapi kalo itu jebakan gimana?" kata Angelina.

"Trust me Mom, I'll be fine." Louis tersenyum lalu kembali berlari menuju balkon.

Cameron kembali menahannya, "Louis, hati-hati. Gue yakin lo bakal baik-baik aja."

Louis berhenti sebentar lalu tersenyum, "Lo juga."

"Jennifer, aku akan membantumu membawa Cameron ke rumah sakit untuk menebus kesalahanku di masa lalu. Bolehkah?" tanya Emily canggung.

"Course." jawab Jennifer singkat.

"Angelina, maafkan aku. Aku---"

Angelina memotong omongan Will, "Sudahlah, lupakan saja. Lebih baik kita urus Cam sekarang."

Angelina, Jennifer, Will, Bradley, dan Emily membawa Cameron ke rumah sakit. Sedangkan yang lain menunggu di gedung gereja.

"Doa aja kuylah daripada ga ngapa-ngapain." kata Justin.

"Gue gimana?" tanya Zayn.

"Ya doa sesuai agama lo aja, Z." jawab Niall.

BALKON

"Lepasin dia, Chad." kata Louis dingin saat melihat Chad mencekik Eleanor dari belakang.

"Akhirnya lo datang juga, Lou." Chad melepaskan Eleanor.

Eleanor langsung memeluk Louis.

"Kamu gapapa kan?" tanya Louis penuh perhatian.

Eleanor menggeleng kuat sambil menangis.

"Udah belum reuninya? Gue mau berantem ini." kata Chad.

"Ganggu ae lu jomblo, kuylah berantem." kata Louis.

"WOE JANGANLAH BERANTEM, ADU KEPINTARAN AJA GIMANA?" usul Eleanor.

Louis dan Chad menatap Eleanor datar, "Cewe emang ga pernah ngerti." kata keduanya kompak.

"Udahlah El, mending kamu masuk ke dalam terus siapin pesta kemenangan kita."

"Never in a million years, Louis." Chad mencuri start dengan memukul Louis.

"Wow wow--" Louis memegangi hidungnya sambil tersenyum sinis.
"Ada yang curi start nih." sedetik kemudian Louis membalas pukulan Chad.

Chad kembali membalasnya, kini lebih keras sampai tubuh Louis terlempar agak jauh.

"LOUIS!" teriak Eleanor sambil berlari mendekati Louis.

"El aku udah bilang, masuk aja."

"Ga, aku gaakan ninggalin kamu."

Contekan Zone (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang