15. Kesepian

3K 497 20
                                    

"Lo terima dia???!" Seru Nancy heboh. Gue cuma bisa meringis ketika semua orang yang berada di koridor menatap aneh ke arah kita berdua.

Gue menolehkan kepala menatap kesal ke arah Nancy yang sekarang juga menatap gue dengan wajah berbinar-binarnya. "Gak usah berlebihan gitu, Cy. Gue tinggal juga lo lama-lama."

Nancy hanya terkekeh pelan kemudian kita melanjutkan jalan ke arah tangga menuju rooftop, "Jadi lo udah beneran move on sama Jeno??"

Mendengar pertanyaan Nancy membuat gue tanpa sadar menghembuskan nafas berat. "Kalo masalah itu gue belum tau."

Nancy memicingkan mata menatap gue curiga, "Lo mau jadiin Seungmin pelarian doang nih ceritanya??" Nancy bertanya setelah ia berhasil membuka pintu rooftop lalu kita berdua keluar.

Gue pun menggelengkan kepala cepat yang membuat Nancy mengkerutkan alis bingung, "gue mau belajar mencintai dia," jawab gue seraya bersandar ditembok rooftop.

Kemudian gue mendongak menatap langit yang mulai mendung. "Gue bahkan gak tau kalo dia suka sama gue jauh sebelum Jeno nembak gue."

Nancy sepertinya terkejut dengan apa yang barusan gue ucapkan. "Jadi dia lebih lama suka sama lo ketimbang sama Jeno kampret itu??!"

Mendengar apa yang diucapkan oleh Nancy barusan membuat gue tanpa sadar tertawa.

Tiba-tiba Nancy memegang kedua bahu gue dan menatap gue serius. "Cowok seperti Seungmin harus lo pertahanin, Rei. Jangan sampai lepas apalagi kasih kendor."

Setelah membahas tentang hubungan gue sama Seungmin, gue dan Nancy pun pergi ke kantin. Tiba-tiba ada yang ngerangkul gue bikin gue secara otomatis memandang wajah si pelaku dengan kaget.

"Apa, mau protes??" Tanya Seungmin mengeratkan rangkulannya.

Gue cuma bisa menggelengkan kepala dan tersenyum melihat tingkah laku Seungmin yang satu ini. "Gak malu diliatin orang??"

Seungmin ngerutin alisnya, " gak....ngapain malu??? Kamu punya aku, aku punya kamu. Jadi terserah aku dong??"

"Wohoooo..... aku-kamu bung, gimana saudara piliks apakah anda betah menyandang status jomblo setelah melihat kedekatan Seungmin dan Reira saat ini???" Tanya Changbin yang menyodorkan kaleng cola sebagai mic diwajah Felix.

Felix mengambil kaleng cola tadi dan memasang ekspresi sedih. "Saya tidak kuat melihat adegan drama korea gratis dihadapan saya saat ini saudara changben," lalu Felix menolehkan kepalanya menghadap Hyunjin yang saat ini berada disebelahnya, "apakah saudara Hyunjin mau homoan sama saya??"

Mendengar apa yang barusan Felix bicarakan sontak membuat yang lainnya ketawa ngakak, sedangkan Hyunjin menatap horor ke arah Felix dan menjauhinya. "Amit-amit gua homoan sama lu. Mending gua ngejomblo dari pada terong makan terong."








***








Setelah pulang sekolah Seungmin ngajak gue buat mampir ke rumahnya dulu, baju olahraganya ketinggalan katanya.

Pas udah sampai didepan gerbang, satpam dirumah Seungmin langsung bukain pintu gerbang.

Gue baru pertama kalinya berkunjung ke rumah Seungmin. Rumahnya sangat rapi, tapi cukup sepi kalau hanya Seungmin yang tinggal disini.

Ada pembantu sih, tapi gue mikir Seungmin gak kesepian apa selama ditinggal sama orang tuanya??? Kalo gue kan ada Hyunjin yang nemenin, kalo dia???

"Ikut ke atas apa nungguin disini??" Tanya Seungmin mengejutkan gue yang asik mandangin isi rumah Seungmin.

Gue nyengir terus menyusul langkah Seungmin, "ikutlah.... nanti digodain satpam rumah kamu gimana???"

Seungmin terkekeh kemudian mengacak gemas rambut gue, "gak ada yang mau godain cewek centil kayak kamu."

Gue mengerucutkan bibir kesal mendengar ucapan Seungmin. Kemudian Seungmin membuka pintu kamarnya.

Kamar Seungmin sangat rapi untuk ukuran cowok, mata gue langsung tertuju pada bingkai poto diatas meja belajar Seungmin. Seungmin waktu kecil sangat imut menurut gue.

Gue pun duduk dipinggir kasur Seungmin, sedangkan dia merebahkan diri disebelah gue. Dia menatap kosong langit-langit kamarnya.

Hembusan nafas berat keluar dari mulutnya yang membuat gue secara otomatis memandang wajahnya. "Pernah gak sih kamu merasa kesepian karena orang tua kamu harus pergi keluar negeri setiap waktu ninggalin kamu??"







TBC

©Marklipss,2018

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©Marklipss,2018

- bonus -

- bonus -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Candu | Kim Seungmin (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang