Sudah seminggu lebih gue sama Seungmin pacaran. Hari ini gue sama Seungmin ditinggal Hyunjin karena dia tanding futsal. Kayaknya pulang malem deh, soalnya abis tanding dia makan-makan gitu.
Gue yang bosan karena dari tadi cuma ngurung didalam kamar pun akhirnya keluar kandang.
Pas gue turun ke ruang keluarga ternyata Seungmin udah duduk di sofa sambil nonton tv.
Melihat gue yang baru turun dari tangga pun membuat Seungmin melambaikan tangannya, menyuruh gue buat mendekat ke dia.
"Tumben keluar jam segini?" Tanya Seungmin pas gue udah duduk disamping dia.
Gue natep dia males, "Bosanlah, dari tadi dikamar terus."
"Bisa bosan juga ya kamu." Ucap Seungmin seraya menghancurkan rambut gue.
"IH SEUNGMIN KENAPA SIH?!" Seru gue kesal.
Seungmin cuma senyum kemudian dia bangkit berdiri terus matiin tv, "Jalan-jalan yuk?"
"Mau kemana emang??"
Seungmin nampak berpikir, "Kemana ya enaknya??"
"Malah balik nanya!"
"Masalah mau kemana ntar aja mikirnya. Kamu siap-siap gih dulu." Seungmin narik tangan gue yang bikin gue secara otomatis langsung berdiri.
"Oke deh, tunggu ya." Gue pun melangkahkan kaki menuju ke tangga.
"GAK USAH DANDAN YANG CANTIK-CANTIK NANTI ADA YANG GODAIN!!"
***
Akhirnya gue sama seungmin memutuskan buat nemenin gue ke perpustakaan umum yang letaknya gak jauh dari rumah.
Awalnya dia nolak tapi karena gue lagi males kemana-mana akhirnya dia terpaksa nemenin gue kesini. Dari pada jalan-jalan mending gue nyari materi buat makalah biologi gue.
Sesampainya diperpustakaan Seungmin gak ngapa-ngapain, dia beneran nemenin gue. Lebih tepatnya tidur.
"Kecapean apa gimana? Sampe ketiduran disini." Gumam gue seraya mengelus pelan puncak kepala Seungmin.
Kemudian gue jadi ingat kejadian dimana untuk pertama kalinya gue melihat dia begitu rapuh didepan gue.
Tiba-tiba tangan Seungmin menggenggam tangan gue yang mengelus kepalanya tadi, lalu dia menegakkan badannya dan tersenyum ke gue.
"Udah selesai?" Tanya Seungmin yang gue bales anggukkan kepala.
Seungmin melihat jam dipergelangan tangannya kemudian memandang gue, "abis ini mau kemana?"
"Jalan-jalan ke taman yang ada di deket sini ya??" Pinta gue seraya mengerjapkan kedua mata gue.
Seungmin terkekeh kemudian dia menarik kedua pipi gue. "Ya udah ayo."
Gue meringis sambil mengusap kedua pipi gue yang jadi korban cubitan Seungmin. "Sakit ih!"
Seungmin yang udah berdiri pun noleh ke gue, "Hah sakit? Sini aku cium biar sakitnya ilang."
Gue melotot ke Seungmin yang menampilkan wajah tidak berdosanya, "mesum!" Lalu gue meninggalkan Seungmin yang masih ada di belakang gue.
Sesampainya di taman kita langsung duduk di bangku taman didekat kolam yang ada pancuran airnya.
"Kamu tunggu disini sebentar ya," Seungmin langsung ninggalin gue setelah mendapatkan persetujuan dari gue tadi.
Beberapa menit kemudian dia datang sambil membawa dua es krim ditangannya. "Nih, kamu suka yang coklat kan?"
Gue mengangguk kemudian tersenyum, "makasih ya."
Pas gue lagi asik makan es krim nya, tiba-tiba Seungmin narik dagu gue yang otomatis bikin wajah gue noleh ke dia.
Tangan Seungmin menghapus es krim yang ada disudut bibir gue. "Ini kenapa kalo makan kayak anak kecil sih?"
Gue pun mengerucutkan bibir kesal mendengar apa yang diucapkan oleh Seungmin barusan. "Terus kalo aku masih anak kecil kenapa mau pacaran sama aku?!"
Seungmin menatap gue intens seraya tersenyum, "Justru karena sifat kamu yang kayak anak kecil ini yang malah bikin aku pengen jagain kamu setiap saat. Selalu ada disaat kamu perlu, kalau kamu sedih bahu aku selalu 24 jam siap buat dijadiin tempat sandaran kamu."
HYUNJIN TOLONG GUE, BENTAR LAGI GUE NYUSUL MIMI PERI KE KAHYANGAN.
TBC
Marklipss,2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Candu | Kim Seungmin (✓)
FanfictionWhen your smile is always an opium for me. cute cover by ExacIm ©marklipss,2018