Masalah selesai.
Adi (Akad Ichsan) membuka portal ruang lagi, kembali ke penjual bensin eceran diikuti Rasid dan tiga sopir lainnya.
"Kalian mungkin penasaran dari mana saya mendapat rekaman suara Adi. Benar kan, Masboy?" tanya Bang Oman.
Masboy mengangguk cepat.
Bang Oman melepas suatu alat dari bawah bangku panjang. Bentuknya seperti power bank, dilengkapi antena. Bang Oman membongkar alat itu, mencabut batere ukuran AA yang terpasang di dalamnya.
Kata Bang Oman, "Kira cuma kalian yang punya alat penyadap?"
Enam orang yang nongkrong dekat penjual bensin eceran tertawa ngakak. Rasid terakhir tertawa, berarti dia menang.
"Iwan sopir pelek hitam, ayo ikut aku ke warnet sebentar," kata Rasid. "Aku penasaran, siapa sih Niko Kalasnikov itu. Mau cari di internet, karena besar kemungkinan dialah mata-mata pihak seberang. Aku ada duit, nanti aku yang bayar,"
Iwan sopir pelek hitam tidak punya alasan untuk menolak. Hasil pencarian Rasid berhenti di keterangan bahwa Kalasnikov adalah varian senjata api semacam AK-47, dan bandar senjata pasar gelap bernama Niko.
"Coba kau yang cari, Wan," seharusnya dari tadi Rasid bilang begitu. Iwan pasti lebih tahu siapa Niko Kalasnikov sebenarnya, dan di mana tempat yang tepat untuk mencarinya di internet.
Iwan hanya menambahkan tanda titik di kolom pencari Niko Kalasnikov, dan menghapus tanda spasi. Lalu tekan enter. Hasil pencarian pertama yang muncul adalah sebuah situs yang tidak dapat dibuka, hanya memunculkan game 'tidak ada koneksi'.
"Mencurigakan, bukan?" tanya Iwan sopir pelek hitam.
"Sepertinya situs ini diretas seseorang. Benar perkiraanku, dia entah siapa. Anonimus. Berarti situs ini bekerja sendiri, seperti ada kecerdasan buatan di dalamnya. Dan dia dibuat dengan tujuan memecah belah dunia transportasi. Wajar saja ketika aku menelefon Niko, yang menjawab suara digital," ujar Rasid.
"Kau benar, Rasid," kata Iwan sopir pelek hitam. "Peristiwa sengketa trayek dulu tidak lepas dari panggilan telefon misterius. Dialah Niko, mata-mata pihak seberang,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Detektif Ichsan 4 : The Dimension Portal.
Mystery / ThrillerSerikat Jaringan sudah tahu kelemahan Sidin. Sidin terpisah dari Elina dan Detektif Ichsan. Anton memasuki dunia transportasi Distrik Panongan. Bagaimana Sidin memanggil mereka dari dimensi lain?