BAB 12

24.4K 2K 35
                                    

Selamat Membaca🙇




























Jungkook

Kenapa setelah mengirimkan rekamanku kepada gadis itu jantungku berdetak kencang? Aku sangat takut jika dia tidak menyukai suaraku,bagaimana ini?

TRING

Gadis itu membalas pesanku. Huh. Aku membuang nafasku cukup kasar. Sial,kenapa rasanya kembali seperti dulu ketika aku mengikuti audisi menyanyi. Rasanya gadis itu memiliki sihir tersendiri bagiku. Padahal,keakraban yang muncul pada diri kami berdua itu karena sebuah ketidaksengajaan.

Lisa : Hihi, suaramu lumayan bagus XD

Apa katanya? Cuma lumayan? Lumayan bagus katanya? Astaga gadis itu. Padahal jelas-jelas ARMY diluar sana mengatakan suaraku ini sangat merdu,tapi dia? Hanya memuji lumayan bagus. Huf.

Jungkook : no no,bukan lumayan bagus,tapi SANGAT baguskan?;;)

Aku yakin,sebenarnya dia ingin mengatakan suaraku sangat bagus,mungkin saja dia malu-malu kan?

TRING

Cepat sekali dia membalasnya,dulu aku sempat membaca suatu artikel,menurut isi artikel tersebut jika seorang gadis membalas pesanmu dengan cepat,itu artinya dia tertarik kepadamu. Ah,aku tidak ingin geer dulu. Sebelum aku mengambil ponselku,aku melihat seorang pria yang tubuhnya lebih pendek dariku tengah mengambil sebotol air mineral dari dalam kulkas. Ia sempat melirikku sekilas,namun aku tidak mempedulikannya.

"Kook." Pria itu memanggilku,tapi aku tetap tidak menghiraukannya.

"Aku tahu kau sangat marah padaku,tapi kejadian tadi sore itu memang murni hanya candaanku saja,aku tidak berniat untuk menyinggungmu mengenai masa lalumu,maafkan aku karena terlaluan akan kata-kataku tadi. Maafkan hyungmu yang bodoh ini Jungkook." Jimin hyung memohon-mohon kepadaku agar aku memaafkannya,bahkan pria itu tengah berlutut dihadapanku saat ini.

Aku begitu kaget melihat tingkah hyung ku ini,kenapa dia sampai berlutut pula? Aku merasa tidak enak hati kepadanya,meskipun aku tengah marah padanya,tapi aku tidak tega jika Jimin hyung sampai memohon-mohon seperti ini. Lantas,aku memeluk Jimin hyung agar dia menghentikan aksi konyol nya.

"Hyung,jangan seperti ini lagi. Aku tidak suka melihatmu sampai berlutut seperti ini." Baiklah,aku akan memaafkannya kali ini. Aku juga tidak suka jika terlalu lama tidak menyapa salah satu anak Bangtan.

"Mianhae kookie,tolong maafkan hyungmu ini."

"Hyung,aku sudah memaafkanmu. Tapi lain kali,hyung jika bercanda jangan mengungkit masa laluku. Aku tidak suka."

Dan berakhirlah aku dan Jimin hyung berbaikan. Aku sudah memasuki kamarku. Sepertinya aku melupakan sesuatu,tapi apa ya? Astaga,kenapa aku menjadi pelupa,aku belum membalas pesan dari gadis Thailand itu.

Jungkook : memang benarkan seperti itu?:p ayo mengakulah:p

Aku masih menunggu balasa dari sana. Tapi,sejak 15 menit ponselku belum berbunyi. Pasti dia sudah tertidur.

Jungkook : hei kau sudah tidur ya? Baiklah selamat malam dan jangan lupakan mimpikan aku;p

Aku bingung,dulu aku sangat membencinya karena melihat penampilannya diatas panggung. Gadis itu jika diatas panggung tampil dengan pakaian yang sangat sexy,bahkan aura-aura yang keluar dari dirinya terlihat seperti gadis bad girl? Tapi nyata nya,jika dia tidak berada diatas panggung ia merupakan seorang gadis yang ceria,lucu bahkan dapat menyenangkan hati orang. Baiklah,aku akan menarik omongan negatifku dulu.

[✔]1. ISSUES Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang