BAB 14

24.4K 2K 130
                                    

Selamat siang😁 apa kalian sudah pulang sekolah? Atau kalian tengah libur hari ini seperti aku?wkwkwk,sesuai janji aku,updatenya kalau ada waktu luang kan,jadi ini makan siang buat kalian🐰🐱


























Selamat membaca🙏































Tangan besar ini masih menutup mata Lisa,beberapa saat kemudian dengan gerakan yang cukup gesit Lisa mempelintir tangan tersebut,namun saat ia membalikkan badannya,bukan seorang pria berbadan besar dan berwajah seramlah yang ia lihat,tetapi seorang pemuda bergigi kelinci yang tengah mengaduh kesakitan yang ia lihat.

"Akh...Lalisa,tolong hentikan,ini sungguh menyakitkan." Jungkook masih mengaduh kesakitan akibat ulah gadis tersebut. Seketika Lisa yang langsung tersadar mulai melepaskan pegangannya.

"Omo,maafkan aku Jung,tadi aku terlalu takut,habisnya kau juga sih berperilaku seperti penculik saja." Lisa mengerucutkan bibirnya. Sedangkan Jungkook masih mengelus-ngelus tangannya yang masih sakit. "Aku minta maaf karena mengagetkanmu dengan cara seperti itu,aku hanya membuat kejutan saja,eh tahu nya malah aku yang kesakitan." Jawab Jungkook.

Lisa hanya berdeham saja. "Eh Jung,lebih baik kita pindah tempat,disini mulai ramai." Benar apa yang gadis itu katakan,pengunjung ditaman itu mulai bertambah banyak dan hal itu tidak baik bagi mereka berdua.

"Eoh,ayo kita pergi ke tempat itu." Jungkook menunjuk sebuah kedai yang tidak jauh dari tempat mereka berdiri saat ini,juga kedai itu sepi pengunjung. Mereka berdua mulai berjalan beriringan menuju tempat tersebut,tak lupa mereka telah menggunakan penyamaran.

Setelah sampai disana,Jungkook langsung mengreservasi tempat yang berada dilantai atas untuk ditempati mereka berdua. Pegawai tersebut tidak terlalu curiga terhadap penampilan Jungkook dan Lisa saat itu.

"Uh,Jung apa kau tidak terlalu berlebihan sampai menyewa seperti ini. Aku jadi merepotkanmu." Lisa merasa tidak enak kepada Jungkook,karena ialah penyebab Jungkook menyewa tempat ini.

"Ah,tidak apa Lis,anggap saja ini sebagai traktiranku karena kita mulai menjadi 'teman'." Jungkook tersenyum saat mengucapkan kalimat tersebut. Seakan-akan ada maksud terselubung didalam kalimatnya.

"Emm baiklah." Balas Lisa. Mereka berdua mulai menaiki anak tangga satu persatu untuk mencapai lantai atas. Ternyata,di lantai atas sana tempatnya cukup mewah,berbeda dengan lantai bagian bawah. "Wuah,aesthetic sekali tempat ini." Takjub Lisa akan tempat tersebut.

"Aku baru tahu jika disini ada kedai yang cukup mewah. Ya sudahlah ayo duduk." Jungkook mengajak untuk menempati kursi yang berada tak jauh dari jendela kedai tersebut. Dari atas sini,pemandangan diluar sana nampak dengan jelas. Sontak Jungkook yang merasa takjub langsung mengeluarkan kamera yang ia selalu bawa kemana-mana.

CKREK

CKREK

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✔]1. ISSUES Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang