7. Jaehyun

7.4K 758 24
                                    

Vomment?

Vote dan comment yang kalian kasih adalah penyemangat untuk ngelanjutin cerita ini...













.

Jaehyun tersenyum saat melihat Rose yang begitu lahap memakan makanannya.

"Maaf ya, kayaknya tadi gue kelamaan deh.." kata pemuda itu. Ia merasa bersalah karena harus membuat Rose menunggu lama.

June yang sedang meminum jus berdecak. "Iya lo itu lama banget. Gue sampe kelaperan."

Rose langsung menatap tajam June. "Eh enggak kok Jae, gapapa. Temen gue emang rada nyebelin gitu.." kata Rose tersenyum kearah Jaehyun.

Jaehyun menunduk, ia tersenyum saat kembali mengangkat kepalanya. Menatap Rose.

"Kayaknya temen lo bener Ros, gue kelamaan. Tadi gue nganterin mama ke butik dulu.." kata pemuda itu.

"Ya gak apa-apa Jae, namanya juga sama orangtua. Apalagi mama, kan harus nurut.." kata Rose.

Jaehyun tersenyum. Gadis di depannya ini masih sama ternyata. Meskipun mereka sudah lama tidak bertemu tapi ternyata Rose masih sama. Masih baik seperti dulu.

Memang gadis ini sekarang barubah menjadi lebih cantik. Saat ia sampai tadi, ia sedikit terkejut karena Rose bersama seorang pria. Jaehyun kira Rose bersama kekasihnya ternyata hanya temannya.

"Oh iya Jae, lo pindah kesini lagi?" tanya Rose.

Jaehyun yang tengah memotong daging steak mengangguk. "Iya,"

June hanya diam. Fokus memakan pasta yang ia pesan. Perutnya benar-benar kelaparan.

"Lo sekarang masih kuliah ya?" tanya Jaehyun. Pemuda tampan itu menoleh pada Rose.

Rose mengangguk. "Iya, bentar lagi kayaknya sidang sih." jawabnya. "Lo sendiri gimana?"

"Gue udah lulus, kerja bantuin papa." jawab Jaehyun sambil tersenyum.

Rose sedikit memerah melihat senyuman itu. Ah, senyuman itu masih tetap sama seperti dulu. Masih tetap membuat seorang Jaehyun terlihat lebih tampan.

"Oh iya ya, lo pasti ambil bisnis biar bisa bantuin papa lo nerusin bisnisnya.."

"Ya gitu. Lo sendiri ambil apa?" tanya Jaehyun.

"Gue sih vocal. Ya sebenernya sih nurutin hobby aja. Siapa tau nanti gue bisa jadi penyanyi terkenal.." jawab Rose sedikit tertawa.

"Ya emang harus gitu."

"Hatchi!" Rose tiba-tiba bersin.

"Eh lo kenapa Ros? Lo sakit ya?" tanya Jaehyun menatap khawatir Rose.

Rose menggeleng. Menggosok hidungnya yang memerah. Aish~ gadis itu kedinginan sepertinya. Ya memang Rose hanya memakai gaun selutut tanpa lengan.

June berdiri. Berjalan kearah Rose, melepas jaketnya dan langsung memakaikannya pada Rose.

"Gue gak mau ketularan. Dua minggu. Jan lupa janji lo.." kata June berjalan kembali ke tempat duduknya.

Friendshit | junrose | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang