41_Pelaku

905 91 2
                                    

Setelah Sila minum obatnya. Sila ketiduran. Mungkin ini efek samping dari obatnya.

Brak...pintu kebuka.

"Sila gak kenapa-kenapa?"

"G-gak. Tadi udah gue kasih obat"

"Bagus"
"Lo boleh balik"

"Tapi Sila?"

"Biar gue yang jaga"
"Udah lo balik sana!"

"I-i-ya" Hara ngomong sambil nahan nangis.

Hara pergi keluar. Setelah udah diluar. Hara jongkok dan nangis ditahan pake tangan.

Hatinya sakit banget. Gimana bisa dia berubah banyak kayak gitu.

Setelah dirasa baikan. Hara ngapus air matanya dan berdiri lalu pergi pulang. "Sila maaf" kata Hara lirih.

"Sila bangun dong. Gue udah dateng.."

Sila masih tidur pules. Ia tidur dengan posisi duduk tangan dan kaki diiket. Terus kepalanya nempel ke tembok.
.
.

Sila terbangun. Saat mendengar suara gaduh. Ia mengedip-ngedipkan matanya berulang.

Setelah penglihatannya sudah jelas. Ia dapat melihat seseorang sedang bermain dengan hpnya.

"Oh udah bangun?"

Sila membuka matanya lebar-lebar. Mulutnya ikut terbuka lebar.

"Hai apa kabar?"

"L-lo?"

"Apa?"

"Lo yang bawa gue ke sini?"

"Kalo iya kenapa dan kalo engga juga kenapa?"

"Gue serius. Lo bawa gue ke sini? Hah?!"

"Iya"

"Brengsek! Mksud lo apa-apaan. Bawa gue ke sini!"

"Lo ngerti Sila maksud gue apa bawa lo ke sini?"

"Gue gak ngerti sama omongan lo"

"Sila gue gak suka sama hubungan lo"

"Maksud lo?"

"Gue cinta sama lo Sila..!"

Sila ketawa. "Lo gila yah Baejin!"

"Gue gila karena gue suka sama lo! Ngerti?!"

"Tapi gue gak suka sama lo. Gue benci sama lo?!"

"Gak apa-apa lo benci gue sekarang. Liat aja nanti lo bakal cintanya sama gue"

"Cih, gue gak sudih cinta sama lo!"

Baejin ngehela napas. "Terserah apa kata lo sekarang."

"Kenapa lo sampe bawa gue kayak gini hiks?" Sila mulai nangis.

"Gue benci Taehyung. Gue gak mau lo bahagia sama dia. Gue nyesel sama yang gue lakuin dulu ke lo dan sekarang gue mau dapetin lo kembali"

"Gue gak bakal bisa kembali ke lo ngerti gak sih. GUE CINTANYA SAMA TAEHYUNG BUKAN SAMA LO!!"

"BERHENTI SEBUT NAMA TAEHYUNG!" Baejin ikut-ikutan teriak.

Sila jadi diem. Tapi masih tetep nangis.

Baejin nyoba buat hapus air matanya Sila. Tapi Sila ngebuang muka.

"Gue pengen lo ngerti gue Sila"

"Gue pengen pulang!"

"Gue gak bisa bawa lo pulang"

"Kenapa gak bisa?"

"Yah karena gak bisa dan gue juga gak mau"

I'M YOURS✔KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang