Aku menggeliat meregangkan otot-ototku, menyipitkan mata untuk mengadaptasi cahaya yang masuk lewat celah-celah kamar.
Saat akan bangkit baru aku sadari, jika suamiku masih terlelap dengan mendekapku.
Aku tersenyum menatapnya, lalu ku mengelus rambutnya lembut. "Ayo bangun, ini sudah pagi." Bisikku setelah mencium dahinya.
Kemudian, ia membuka mata dan langsung bertemu dengan mataku. Tersenyum untukku.
Aku kira ia akan langsung duduk ternyata ia malah mempererat pelukannya.
Astaga.
Aku terkejut, sumpah !
Ia sangat mempesona pagi ini. "Aku masih merindukanmu sayang." Ujarnya seraya mengecupi pipiku beruntun.
Hangat sudah pipiku.
-Rr-
KAMU SEDANG MEMBACA
U & I
Romance--- "Aku ingin menikahimu lagi rasanya." -Damian- *** ''Aku akan memperjuangkanmu. '' -Senja- *** ''Apapun resikonya itu urusan nanti. Maju dan selesaikan!'' -Rara- ---
