Graduation Day!Segala puji bagi Allah ku curahkan sebanyak-banyaknya. Kini aku resmi menjadi seorang Sarjana Pendidikan Matematika melalui proses belajar selama 3 tahun 6 bulan di Universitas Indonesia. Sekarang namaku bukan lagi Nadira Aulia Rahmi. Melainkan Nadira Aulia Rahmi, S. Mat. In syaa Allah amanah yang kian bertambah dariMu akan ku usahakan untuk menjaganya sekuat tenaga.
Wisuda adalah suatu proses pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah menempuh masa belajar pada suatu universitas. Biasanya prosesi wisuda diawali dengan prosesi masuknya rektor dan para pembantu rektor dengan dekan-dekannya guna mewisuda para calon wisudawan. Biasanya setelah acara selesai dilakukan acara foto-foto bersama dengan orang tua, kerabat, atau dengan pasangan wisudawan, wisudawati. Dilakukan biasanya setiap akhir semester dalam kalender akademik baik semester genap maupun semester gasal (ganjil). Pada wisuda biasanya memakai pakaian yang ditentukan, pakaian pria menggunakan hem putih dan celana hitam bersepatu hitam, pakaian wanita menggunakan kebaya tradisional tipis dengan kain jarik, tapi secara umum menggunakan baju toga.
Aura kebahagiaan juga tampak bersinar dari wajah para sahabat karibku, Reina, Gladis, dan Aprilia. Kami berempat masuk bersama dan lulus pun juga bersama."Hai Ra, kamu terlihat begitu cantik hari ini."sapa Gladis yang datang bersama suaminya.
"Terimakasih, kamu pun juga. Sangat cantik."
"Aku duduk disana ya, Ra?"tangannya menunjuk ke arah kursi yang paling depan.
"Iyah, nanti aku nyusul kesana. Aku mau nunggu Reina dan Aprilia."
"Baiklah."
Dari arah pintu masuk, Reina dan Aprilia datang bersamaan. Mereka sangat cantik dengan balutan jilbabnya yang berwarna pink serta warna kebaya yang sepadan.
"Wiiiih. Ada princess darimana nih? Pada cantik-cantik banget sih?"
"Kamu kali Ra yang cantik banget. Kita mah apa atuh, cuma rempahan rempeyek."ujar Reina.
"Hahaha. Kalian ini! Udah cantik, ngomongnya di cantikin juga dong. Malu tau."
"Biarin. Kita mah apa adanya aja atuh Ra."
"Yaudah yuk, kita ke depan sama Gladis."aku mengajak mereka duduk dipaling depan bersama Gladis. Suara gemuruh dari para teman-teman yang akan diwisuda terdengar cukup keras. Semua penuh antusias dalam acara yang sangat sakral ini.
Suasana menjadi penuh hikmat ketika rektor dan para dekan-dekan rektor naik ke atas podium utama. Setelah MC membuka acara, perwakilan dua Mahasiswa dari masing-masing Fakultas dipersilahkan maju keatas podium untuk bersalaman dengan rektor dan dekan. Fakultas kami diwakilkan oleh salah satu teman kami, Rizka Amalia Cahyani dan satu orang lainnya dari kelas lain, Ditto Pradana.
Acara berlangsung cukup singkat. Setelah sesi bersalaman bersama usai dilaksanakan, MC memberitahukan bahwa rektor dan para dekan dipersilahkan untuk meninggalkan podium. Dan acara ditutup oleh MC, otomatis acara berakhir tanpa adanya sesi lanjutan. Seluruh wisudawan dan segenap para undangan segera berhamburan untuk berkumpul dan mengabadikan momen bersama di area sekitar gedung balairung.
Tak lupa untuk mengabadikan momen yang sangat langka, kami semua berkumpul bersama dan mengambil beberapa sesi pemotretan. Selain itu, momen bersama keluarga tak lupa pula untuk diabadikan. Aku diwisuda untuk yang pertama kali dalam hidup tanpa didampingi oleh Ayah. Hanya nenek dan mas Adi yang melengkapi sesi pemotretan keluarga menjadi terlihat sempurna.
Cekrek..
Cekrek..
"Alhamdulillah. Bagus fotonya nek."ujar Kevin sambil mengarahkan kamera kehadapan kami.

KAMU SEDANG MEMBACA
Kembali untuk Pergi...
Ficção AdolescenteKetika Nadira jatuh cinta yang pertama kali dalam hidupnya. Membuat begitu banyak cinta yang datang mendekat. Namun sayangnya, dia hanya tertarik pada seorang pria yang tak sengaja Allah pertemukan dalam suatu tempat. Cintanya semakin rumit. Membua...