Sepuluh.

798 40 0
                                    

Keesokan harinya, Kezia sudah merasa enakan, ia pun berangkat ke sekolah diantar supirnya. Tiba-tiba ada sesuatu di depan rumah Kezia.

"Ini dari siapa mah?." tanya Kezia.
"Ya gatau, coba aja ambil siapa tau ada nama pengirim nya." kata mama Kezia.

Kezia pun mengambil sebuah kotak sepatu yang ada di depan rumahnya, lalu membaca surat yang ada didalamnya.

'hai Key, kamu kan pernah bilang, dulu pgn belajar sepak bola kan? aku kasih ini buat kamu. kita belajar bareng-bareng ya, nanti kamu bisa ikut kalo aku latihan. jangan lupa dipake yaa❤🌷.

       -david'

Kezia pun tersenyum membaca surat itu.

Kezia pun sampai disekolah, ia langsung menuju kelasnya. Disana sudah ada David menunggunya.

"Makasih ya sepatunya." kata Kezia.
"Sama-sama sayang, jangan lupa dipake buat latihan ya." kata David.
"Siap pak bos." kata Kezia.
"Mau mulai latihan kapan?." tanya David.
"Kamu latihannya kapan?." tanya Kezia.
"Nanti sih, kamu ikut skrg?." tanya David.
"Iya."
"Nanti aku jemput jam 4 ya." kata David.
"Iya."

Kezia pun bersiap-siap untuk pergi latihan pertamanya dengan memakai sepatu barunya. David sudah menjemputnya dan tak lama kemudian, sampai di tempat latihan.

"Coach ini ada yang mau gabung." ucap David.
"Iya gabung aja gapapa, perempuan atau cowok?." tanya Coach.
"Perempuan coach."
"Pacarmu ya?." tanya Coach.
"Hehe iya."
"Yauda langsung pemanasan aja, nanti gabung sama yang lain." kata Coach.

Kezia pun segera melakukan pemanasan. Kezia merasa bahagia bisa belajar sepak bola bersama David. Kezia seakan lupa segalanya. Jam latihan pun telah usai, Kezia dipanggil coach untuk memperkenalkan diri.

"Ayo perkenalkan diri kamu." ujar Coach.

"Namaku Kezia Bunga Latifa, kalian bisa panggil Kezia atau Zia." ucapnya.
"Oke nanti saya masukin grup ya." kata Coach.
"Iya coach terimakasih."
"Ok."

David pun mengantar Kezia kembali rumahnya.

"Gimana latihannya? enak?." tanya David.
"Enak, aku bisa lupa segalanya." kata Kezia.
"Yang penting jangan lupain aku haha." kata David.
"Hmm modus nih, udah sana pulang bau asem tau." kata Kezia.
"Aku diusir?, oke deh." kata David.
"Gak gituuu, ini kan udah malem." kata Kezia.
"Iya iya, aku pulang dulu ya sayang." kata David.
"Iya hati-hati."

Kezia pun memasuki rumahnya dan disambut dengan orang tuanya.

"Gimana Zia latihannya? enak?." tanya Papa.
"Enak sih pa, aku suka." kata Kezia.
"Kamu latihan yang bener ya, tapi jangan lupain sekolah juga." kata Mama.
"Siap maa, Zia mau ke kamar dulu ya mandi."
"Iya."

Jam menunjukkan pukul 7 Kezia selesai mandi dan dilanjutkan belajar. Tiba-tiba Hp Kezia berbunyi.

Panggilan video masuk

David: Hai Key.
Kezia: Iya, ada apa?.
David: Aku rindu.
Kezia: Sejak kapan David jadi Dilan? haha.
David: Ah kamu mah, beneran tau.
Kezia: Iya iyaa, kan udah video call masih kangen?.
David: iyalah :".
Kezia: Btw yang tadi latihan yg matanya sipit namanya siapa?.
David: Abimanyu, emng kenapa? kamu suka? hm.
Kezia: Eh enggak gitu.
David: Yaudah udah ah aku mau tidur.
Kezia: Vid jangan gitu dong.
David: Sayangnya mana? :(.
Kezia: Iya iya syg.
David: Nah gitu dong, udah dulu ya aku mau belajar.
Kezia: Iya.

Video call berakhir.

-------------

Keesokan harinya, Kezia berangkat ke sekolah sendirian. Jam pelajaran pun dimulai, ternyata ada siswa pindahan yang berada di kelas Kezia.

"Ya anak-anak ini adalah teman baru kita, silahkan masuk." kata Bu Sigi.
"Perkenalkan diri kamu."

"Halo, nama gue Syahrian Abimanyu, kalian bisa panggil gue Abi." kata Lelaki itu.
"Yasudah Abi, kamu duduk disebelah Kezia, Kezia angkat tangan." kata Bu Sigi.

Bel istirahat pun berbunyi, Kezia malas pergi ke kantin, ia hanya duduk dibangkunya.

"Salam kenal ya gue Abi." kata Lelaki itu.
"Iya gue Kezia." ucap Kezia.
"Lo bukannya ikut latihan di ssb jakarta 69 kemarin?." tanya Abi.
"Iya."
"Ternyata cewe kaya lo jago main bola ya." kata Abi.
"Belum lah gue baru aja gabung kemarin, itu pun diajak pacar gue." ucap Kezia.
"Siapa pacar lo?." tanya Abi.
"David."
"Oh." kata Abi.
"Gue ke kantin dulu ya." sambungnya.

David pun menghampiri Kezia.

"Tadi Abi ngapain sama kamu?." tanya David.
"Cuma ngobrol aja." jawab Kezia.
"Beneran?." tanya David lagi.
"Iya davidddd." kata Kezia.
"Kantin yuk?." ajak David.
"Lagi males nih aku." kata Kezia.
"Yaudah, kamu mau nitip apa? aku beliin." ucap David.
"Gausah gapapa."
"Gapapa aku beneran." kata David.
"Gausah beneran."
"Ayo lah, aku beliin sama kaya aku ya, aku ga menerima penolakan, tunggu disini ya." kata David.
"Hm batu si -_-."
"Yang penting kamu syg kan?." kata David.
"Hmm."

David pun segera menuju kantin. Kezia menunggunya di kelas, tiba-tiba Abi datang membawa makanan.

"Nih Zia buat lo." kata Abi.
"Gausah Bi, buat lo aja. Gue tadi udah nitip sama David." kata Kezia.
"Gapapa, biar dobel." kata Abi.
"Yauda makasi ya Bi." kata Kezia.
"Iya sama-sama Zia. Eh lo ikut latihan kan nanti?." tanya Abi.
"Iya gue latihan sama David." kata Kezia.

Abi pun keluar kelas, tak lama kemudian, David pun datang membawa cilok kesukaan Kezia.

"Kamu udah beli makanan?." tanya David.
"Tadi dibeliin Abi." kata Kezia.
"Hem." kata David.
"Jangan jealous gitu dong, aku gatau tiba-tiba dia datang terus ngasih ini, udah aku tolak tapi dia maksa, gaenak kan jadinya aku." kata Kezia.
"Iya-iya udah makan nih, biar gendut." kata David.
"Ntar kalo gendut kamu gasuka lagi sama aku." kata Kezia.
"Ya tetep suka lah. Eh nanti kamu ikut latihan kan?." tanya David.
"Iya."
"Nanti aku jemput ya."

Bel pulang sekolah pun berbunyi, seperti biasa Kezia sudah dijemput David di depan kelasnya. Kezia hendak menghampiri David tetapi di halangi oleh Abi.

"Zia lo ikut latihan kan? Gue jemput ya?." tanya Abi.
"Iya gue ikut. Sorry nih Bi gue berangkat sama David." kata Kezia.
"Oh oke deh."

David pun melihat keduanya mengobrol, David langsung menghampiri Abi dan...








Heyyo💆‍♀️. Maaf ya lama gak update lagi pts soalnya. Jangan lupa Vote dan Comment yaa ❤

----Happy Reading ❤----

Secret Admirer (Completed) / [Septian David Maulana]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang