(11) Tears

2.4K 300 27
                                        

"Apa gue sebrengsek itu cuma gara-gara gue takut.. "

Kecewa lagi.

***

June berdehem pelan memecah keheningan di antaranya dan gadis bercat rambut merah di sampingnya ini.

"Kak?"

"Rose?"

Suasana canggung melanda mereka lagi saat keduanya sama-sama ingin memulai topik pembicaraan.

"Lo duluan aja, Rose"

"Kak June duluan,"

June mengusap tengkuknya, ia nampak berpikir hendak berkata apa. Karena suasana canggung ini benar-benar membuat konsentrasinya buyar. Mungkin ia harus lebih banyak minum air putih, pikirnya.

"Jadi.."

Rose kini menatap June sedikit penasaran dengan apa yang akan June katakan.

June terdiam. Otaknya kehilangan arah pembicaraan lagi. Ia mengalihkan pandangan sambil kembali mengusap tengkuknya.

Rose tertawa dalam hati. Sikap June kini sangat manis menurutnya.

"Jadi Mama lo masak apa tadi?"

Lo bego, Jun! Batin June merutuki kata-kata yang baru saja lolos dari mulutnya.

Rose tertawa pelan. Di tengah tawanya ia menatap June. Wajah pria di sampingnya itu sedikit memerah.

"Mama lagi keluar kota, Kak." jawab Rose masih tertawa kecil.

June mengangguk-angguk. Ia tahu jika teman-temannya melihat ekspresi konyolnya sekarang, ia pasti akan ditertawai habis-habisan.

June yang notabenenya adalah laki-laki tampan, pendiam, dan dingin kini dibuat tergagap oleh seorang gadis.

Keheningan kembali terjadi di antara mereka.

Otak June nampak bekerja keras memikirkan apa yang hendak ia katakan pada Rose.

"Nanti.."

Nada dering dari ponsel Rose membuat June mengalah dan akhirnya mempersilahkan Rose untuk mengangkat panggilan itu.

"Halo?"

"..."

"Lagi ketemu sama temen." Rose melirik sekilas ke arah June.

"..."

"Ha? Kok bisa?"

"..."

"Iya iya gue ke sana sekarang."

Rose menghampiri June yang sedari tadi memperhatikan dirinya. Gadis ini nampak cemas akibat kabar barusan.

"Kenapa?"

"Kak gue harus pergi sekarang."

June mengangguk setelah itu Rose berlalu meninggalkan June.

Found You [ Jenbin ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang