11

2.4K 99 2
                                    

        Reyhan pergi meninggalkan Allea di kamarnya . Gadis itu cemas karena ia harus menyantap sambel untuk pertama kalinya setelah dokter mengatakan bahwa Allea memiliki penyakit tipes semenjak ia menyantap rujak milik Divia sewaktu kelas 1 SMP .

Dejavu .

"Al , cobain nih rujak buatan nyokap gue , enak loh ," ujar Divia sembari menyodorkan kotak makan warna biru pada Allea .

"Ada sambelnya kan ? ," tanya Allea .

"Ada kok , tapi sambelnya pedes banget loh ," balas Divia .

"Ye elah palingan pedesnya nggak seberapa bagi gue ." Allea menyombongkan diri .

"Ck , cobain dulu sebelum perut lo mules ."

"Ye elah , lo nggak percaya banget sih ? , mana sambelnya ."

"Nih ," ujar Divia lalu menyodorkan plastik berisikan sambel rujak pada Allea .

"Gue coba ya , lihatin nih ."

         Allea membuka ikatan plastik lalu menuangkan sambel ke kotak makan Divia . Dengan penuh kepercayaan , gadis itu mencocolkan buah bengkoang pada sambel lalu melahap sampai habis . Satu.....,dua....,tiga..., tak ada efek samping . Tapi , kali keempat Allea merasakan ada sesuatu yang aneh pada perutnya sedangkan Divia yang sedari tadi mengamati sahabatnya kini mendadak heran melihat tingkah Allea .

"Lo kenapa , Al ?," tanya Divia cemas .

"Nggak tau nih , tiba - tiba perut gue mules ." Balas Allea .

"Gue ke toilet dulu , Div ," lanjutnya lalu pergi meninggalkan Divia .

"Oke ."

       Allea bergidik ngeri membayangkan peristiwa terakhirnya menyantap sambel . Mengenaskan . Bahkan Allea harus menginap di rumah sakit selama empat hari dan yang paling mengenaskan adalah Allea terkena tipes , sehingga mau tak mau ia harus menjauhi unsur pedas seperti sambel .

                 *******

        Reyhan kini telah berada di dapur . Cowok itu sedari tadi mencari Bi Inah . Tapi hasilnya nihil . Dengan terpaksa Reyhan harus membuat sambel karyanya sendiri .

         Reyhan emang nggak pinter dalam urusan dapur tapi kalau masalah musik , game , sepak bola , basket dan apalah itu baru deh Reyhan pawangnya . Setahu Reyhan sih bahan buat sambel cuman cabe , bawang merah , dan bawang putih .

       Reyhan bingung dimana letak cabe dan kawan - kawannya berada . Cowok itu menggaruk kepalanya yang tak gatal sama sekali melainkan bingung .

       Sejenak Reyhan teringat kalau di belakang rumahnya ada pohon cabai . Reyhan tersenyum jahil lalu ia pergi melesat ke arah taman.

        Allea yang masih terkapar lesu di kamar Reyhan hanya bisabergeming di kasur. Tubuhnya sangat lemas sekarang.

Drtt... Drtt...!!!

         Ponsel di saku Allea berdering. Allea mengambil ponselnya , membuka layar kunci yang sudah tertera nama Sara disana.

Sara : Al , lo bolos ya?

Allea : Iya , Sara tau dari siapa?

Sara : dari cewek centil kalengan.

Allea : maksud lo rahma and the genk?

Sara : ya iyalh , sp lg kalo bkn mrk_-

Sara : sama Reyhan kan?

Allea : ups:/

Sara : ups apanya sih?

Sara : bnr kn lo bls sm Reyhan:v

Allea : hm.

Sara : wah parah lo , gila sadess:'v

Allea : astaugfirullah , sara kok nuduh kek gt:(

Sara : ya iyalh secara lo bnci sm Reyhan kan trs knp lo bolos sm dia hayoo

Allea : reyhan yg ngajk bkn Allea.

Sara : knp lo mau?

Allea : gw terpaksa , soalny td Reyhan ngancm gw pake unsur sambel.

Allea : lo tau kan gw anti anti sambel club:v

Sara : hm...iyas

Allea : ya udh , toh jg gw nymn² aja disn , lagipula reyhan jg gk ngpa² in gw kok

Sara : okey , tapi gw saranin lo hrs ttp jg diri baek baek. You know?

Allea : yes , i know

***

VOTE AND KOMENT YAWW💕

     

Reyhan (Masa Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang