Reyhan Story
"Tembak nggak ya , duhh gue belum terlalu siap sih ," batin Reyhan sambil menatap ke arah Allea yang tengah menyantap makanannya .
"Gimana ya...duh , entar kalo di tolak gimana dong , entar Allea nganggep gue musuh lagi dan lebih horrornya Allea bakal makin benci ," lanjutnya sambil mengusap wajahnya frustasi .
"Al..., ekhm..., gue mau ngomong sesuatu sama lo ,"ucap Reyhan ragu .
"Ngomong apaan sih , ngomong tinggal ngomong susah amat ," Allea masih asik menyantap makanannya , mungkin faktor kelaparan .
"Em..., gu..gue em...maksudnya lo mau nggak jadi TTM gue ?," lanjut Reyhan membuat Allea nyaris tersedak .
"Eh Al , minum dulu nih ," Reyhan memberikan gelas berisikan jus jambu pada Allea lalu Allea pun meraihnya dan meneguknya .
"Huh untung aja...," Allea menghela napas .
"Btw lo tadi ngomong apa ? , lo minta gue jadi TTM lo gitu ?," Allea memastikan .
T..tunggu gue kok ngomongnya TTM sihh , arghh bego banget sih gue , duhh seharusnya kan pacar dong .
"Rey..., hallo , lo kenapa ?."
"Eh enggak kok , tadi ngomong ngomong sampe mana Al ?."
"Lo minta gue jadi TTM," Allea menekankan kata terakhir .
"Eh iya lupa , jadi gimana lo mau kan jadi TTM gue?," Reyhan menaikkan satu alisnya .
"Oke , mulai sekarang kita TTM an ."
Ihh nanggung banget sih , masa cuman jadi TTM doang sih , kenapa nggak sekalian pacar aja .
***
Tania menarik napas panjang lalu menghembuskannya perlahan ,"Gue harus jauhin lo Al ,"ucapnya ,"Maafin gue yang terpaksa membuat hubungan persahabatan ini merekang , maaf Al ,"lanjut Tania diikuti aliran air mata yang mulai mengalir di pipinya .
Disisi lain Allea yang baru saja pulang ke rumahnya langsung masuk kedalam kamar , menaruh tasnya asal lalu pergi ke balkon , merentangkan kedua tangannya sambil sesekali menghirup angin malam yang dingin .
"Reyhan Bagaswara ," ucap Allea diikuti senyum lebar yang terukir jelas di bibirnya .
Reyhan duduk di pinggiran kasur , memandangi foto gadis yang ia rindukan di tangannya .
"Rachel...., gue kangen sama lo...,"Reyhan mengusap foto Rachel ,"Gue pengen liat senyum lo yang asli Chel , bukan senyum lo di foto ," lanjutnya masih mengusap foto Rachel ."Btw gue udah nemuin cewek yang gue rasa kalo gue suka sama dia , tapi kenapa ya Chel tadi gue udah nembak dia terus lo tau gue nembak dia buat jadi TTM doang sih , aneh kan ya ?."
"Gue bingung Chel , gue bingung sama perasaan gue . Jujur gue belum rela gantiin posisi lo di hati gue , gue nggak rela ."
"Tapi gue juga takut kalo orang yang gue suka nggak bisa nerima gue yang kayak gini , nerima gue yang masih nggak rela lepasin lo ."
"Jadi akhirnya gue nembak dia cuman jadi TTM aja , gue tau ini menyakitkan , nanggung nanggung , tapi mau gimana lagi gue juga bingung Chel ."
"Chel , seandainya lo masih hidup , lo pasti ada di samping gue , dengerin semua curhatan dan masalah gue bahkan lo pasti kasih jalan keluar buat segala curhatan dan masalah gue ."
KAMU SEDANG MEMBACA
Reyhan (Masa Revisi)
Teen FictionBagaimana jika orang yang kamu suka disukai sahabatmu juga? Apakah yang akan kamu lakukan? Apa kamu siap merelakannya atau sebaliknya? *** Hanya kisah sederhana Allea Fifiana dan semua masalah yang dihadapinya saat Reyhan--yang ia suka--disukai pula...