18. Him¹

1.2K 175 3
                                    

"Wonwoo kenapa lama sekali?"



Mingyu sedari tadi mencoba menelpon Wonwoo tapi diangkat. Pesan singkat yang berkali-kali dia kirim ulang juga tidak ditanggapi satupun. Padahal Wonwoo tadi bilang hanya akan mampir mengambil lensa kamera yang tertinggal di kantor. Sedangkan ini sudah hampir satu jam sejak Wonwoo menelpon Mingyu dan sekarang dia belum juga datang.



Jisoo yang berdiri tidak jauh dari Mingyu melirik pria itu penasaran. Pria berambut cokelat itu terlihat khawatir dan sesekali kesal karena panggilan tak dijawab.

"Kau kenapa?" tanya Jisoo setelah berdiri tepat berada disamping Mingyu. Pandangan gadis itu memperhatikan beberapa staff yang sedang berfoto bersama. Dia juga baru pertama kali melihat Seungcheol dan Minkyeong sedang asik tertawa bersama.



"Wonwoo tidak mengangkat telpon atau membalas pesanku. Aku jadi berpikir tentang hal buruk." keluh Mingyu masih melihat layar ponselnya. Pria itu bahkan tidak ingat kalau dia sebenarnya malas berbicara dengan Jisoo.



"Hei. Jaga bicaramu. Jangan mengatakan hal seperti itu. Bisa saja karena macet atau ponselnya dalam mode senyap jadi dia tidak tahu kalau ada panggilan dan pesan masuk." ucap Jisoo mencoba berpikir positive.




Mingyu menghela nafas berat.

"Tapi belakangan ini Wonwoo menjadi lebih diam dari biasanya. Kemarin saat aku bertemu dengannya, dia terlihat seperti kurang tidur. Bisa bahaya kalau dia tidak fokus atau mengantuk saat menyetir." beber Mingyu yang didengar oleh Jisoo membuat gadis itu ikut khawatir juga. Apa dia harus memberi tahu hal ini Jennie?



Drrttt.. Drrttt.. ponsel Mingyu yang bergertar panjang membuat pria itu langsung buru-buru mengangkat telpon masuk.




"Yak! Eodiga?" sergah Mingyu tidak sabar setelah tahu itu Wonwoo yang menelpon.





Apa harus memberitahumu? Disana ada Jung Jaehyun tidak? suara Wonwoo terdengar sedikit agak serak. Jisoo yang sengaja menguping juga berpikir begitu.





"Dia ada disini. Memangnya kenapa? Jangan mengalihkan pertanyaanku." Mingyu sedikit kesal.




Suruh dia ambil bagianku juga. Aku sepertinya tidak bisa ke sana. ucap Wonwoo setengah berbisik.




"Yak! Kau kenapa memangnya? Diare? Sembelit?" pria berambut cokelat ini kesal karena Wonwoo tak menjawab pertanyaannya. Jisoo yang berada di sebelah memberikan pandangan ke arah Mingyu jijik.



Bukan. Aku hanya mengantuk saat berhenti di lampu merah. Jadi aku menginjak rem terlalu dalam dan kepalaku terbentur dashboard mobil.

Aku ke rumah sakit karena bagian pelipisku perlu dijahit haha. jelas Wonwoo sambil tertawa di ujung kalimat.




"Kau masih bisa tertawa?"



Memangnya mau bagaimana lagi?



"Arraseo, aku akan memberi tahu Minkyeong dan Seungcheol juga tentang ini."



Eoh. gomawo.



Mingyu lalu menutup telponnya dan berlari kecil mendekati Seungcheol. Bagaimanapun juga pemotretan itu harus selesai hari ini mengingat tinggal dua hari rapat pembahasan konsep.






DIFFERENT = Wonwoo x JennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang