Waktu isya telah lewat. Kini saat nya memulai acara maulid nabi bersama syubbanul muslimin. Entah kenapa mata azmi sepertinya mencari seseorang.
Azmi selalu melirik ke kanan dn ke kiri. Tpi hasilnya nihil. Orang yg di carinya tdk ada. Ia slalu saja bertemu dgn sahabatnya.
"Assalamualaikum , ukhty cahya." ucap azmi.
"Wa'alaikumsalam, ada apa gus ??"
"Panggil azmi aja , gausah gus." pinta azmi." hmm kok ukhty ais ndak kelihatan yo ??"
"Owh iya. Soalnya ais tdk tugas di sini. Dia tugas di uks. Hmm.. Ini salah saya karna saya tdk bisa menjdi ketua pmr yg bijak. Tpi ais yg meminta hal ini. Dia menggantikan posisi lia , dian dn eva karna mereka ber3 tak mau menjaga uks." jls cahya.
"Lha trus siapa yg mengatur jln nya acara ini ?? Toh dia itu ketua osis ."
"Nisa. Semua nya kini di tumpu ke nisa karna dia wakil. Saya pamit ya akhi , mau bantu nisa. Assalamualaikum."
"Na'am, wa'alaikumsalam."
*)Di uks
Ais kini hanya sendirian di kawasan sekolah. Ya , benar² sendiri , biasa nya ia bersama nisa. Karna bosan ia memutuskan untuk membaca al-Qur'an.
Saat ais hendak mengambil al-Qur'an , ia melihat sebuah buku yg di cover depannya tertempel foto anggota syubbanul muslimin termasuk azmi,ahkam,aban dn adul.
Selain itu di atas foto itu terdapat sebuah tulisan yg tak begtu besar. 'Diary dear'. Karna ais penasaran buku siapa itu akhirnya ia membukanya. Hanya berniat melihat nama pemilik buku itu. Siapa tau ia kenal.
Saat buku terbuka terpampang tulisan
Nama : Aisyah Nur assyifa
Kelas : 7a
Kini rasa penasaran makin menyelimuti pikiran ais.
Apakah ini buku ais ?? Tpi knp ada foto syubban di cover nya ?? Knp aku tak ingat kalau aku memiliki buku ini ?? Itulah yg ada di benak ais.
"Ini buku ku ?! Kok aku ndak ingat yo. Dn knp ada di uks ?! Hmmm. Aku buka aja kli yo ?! Toh ini buku aku kok." gumam ais.
Setelah beberapa lembar ais membaca buku itu.
"Jdi bnr semua yg di bilang sm teman² !! Aku mengidolakan syubban ?! Tpi knp aku bener² ndak ingat ?!" batin ais.
Setelah hampir di lembar terakhir ia melihat foto sebuah bangunan. Ya , itu bangunan SMPN sekolahnya ais saat hendak di bongkar untuk di renovasi. Di foto itu ada pak anto yg tengah berdiri , menurut ais pak anto tengah memberikan intruksi.
Ia telah membaca hingga lembaran terakhir. Hampir semua di setiap lembar buku itu tentang syubbanul muslimin. Gus azmi. Gus aban. Gus ahkam. Gus adul.
Di bagian belakang buku sebelum ais menutup buku itu. Ia menemukan sebuah flasdisc , kebetulan ada laptop di tas ais. Ais pun melihat isi flasdisc itu lewat lapotop ais.
Saat hendak di buka terdpt bacaan di laptop ais Memories aisyah nur assyifa. Karna makin penasaran ais pun cepat² membukanya.
######
Di lapamgan samping sekolah acara di mulai dgn lancar hingga acara pun kini berakhir. Entah apa yg terjadi alhamdulillah seperti nya orang² kini sehat semua. Yap , ais tak mendapatkan pasien sama sekali.
"Cahya !! Kita ke uks yuk. Cepetan !! Acara jg udh selesai kan ?! Tinggal gladibersih." ucap nisa dgn panik.
"Iya iya. Emng knp sih ! Kmu kok panik gtu ?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
3 Cahaya Hati 4 Penyejuk Hati
General FictionKetika kita mengikhlaskan cinta kita kepada seseorang sebagai bentuk ketaatan kita kepada Allah. Yakinlah Allah akan membalas nya dengan yg lebih baik. Hidup itu memang perlu perjuangan , perlu pengorbanan. Jdi jgn menyerah , dan jgn mengeluh. Kita...
