3 Cahaya Hati 4 Penyejuk Hati

#52

Korekkorek typo mksh

_______________________

Abu masih berdiam diri di dalam ruangan nya. Jika kalian berfikir bagaimana abu bisa tau kalau adul membentak nisa dan ais drop karna adul adalah saat nisa masuk ke ruangan ais dan seperti menyindir ais dgn memberi selamat karna menurut nisa ais sudah mengambil ibad. Abu melintas di situ. Ia berhenti dan mengintip semua kejadian itu.

Abu masih larut dalam pikiran nya. Namun semua nya buyar saat seorang dokter yg juga sahabat dekat abu datang dengan tergesa-gesa tanpa mengetuk pintu.

"Abu!." pekik nya

"Ada korban kecelakaan. D-dia teman dari gadis yg sering kau kunjungi. Keadaan nya sangat sekarat dan dia ada di ICU" ujar dokter itu yg bernametag Arfan.

Abu langsung berdiri dan berlari menuju ke ruang Icu.

Bugh!

,di sana ia melihat seorang gadis yg masih mengenakan niqab. Abu segera melepas kan niqab tersebut dan wajah seorang gadis yg belum lama ia liat kini sudah di penuhi darah.

"Cahya..."

Ya , abu mengenal semua sahabat ais , baik nisa ataupun Cahya. Ia lemas , keadaan cahya sungguh mengenaskan. Kepala berlumuran darah , wajah nya yg di penuhi luka sobekan , dahi nya bocor , tangan kiri yg abu yakini itu patah dan kaki yg di penuhi luka memar.

"Siapkan ruang operasi! Beri tahukan keluarga pasien!!. Perintah abu.

"Sus , pindah kan pasien ke ruang operasi. " perintah nya.

Ia segera berjalan ke ruang operasi dan berjalan menemui arfan yg berada di ruangan nya. Setelah meminta arfan untuk mebantu nya melakukan operasi abu dan arfan bergegas ke arah ruang operasi. Pintu pertama terbuka menampak kan jarak sekitar 2 meter , jarak untuk ke pintu selanjut nya. Dan ada beberapa baju steril yg berwarna hijau , mereka segera memakai baju steril itu.

Arfan membuka pintu kedua dan memperlihat kan cahya yg sudah terkulai lemas di atas brankar dengan sinar lampu yg mengarah ke wajah nya. Hati abu mencelos saat dia sudah melihat cahya dari dekat. Tadi cahya mesih mengenakan khimar nya dan sekarang tanpa khimar. Kulit kepala bagian kiri nya sedikit sobek dan memperlihatkan tempurung kepala nya yg di penuhi darah.

Bismillah

Operasi sudah di mulai.

Di rooftop rumah sakit ayn masih berlinang air mata sambil menceritakan kecelakaan yg menimpa cahyaa dn nisa. Adul hanya mendengarkan dengn mulut yg enggan berbicara. Sedangkan fadhlan beberapa kali bertanya.

Flasback on

Nisa berusaha  menghindari tangan cahya yg berada di pundak nya , namun itu membuat nisa kehilangan keseimbangan dan fokus berkendara

Jedugh!!

Bughh!!

Brakk!!

Dughh!!

Motor yg nisa kendarai oleng hingga keluar jalur , sebuah minibus melaju dengan kencang dan menabrak motor nisa hingga terpental ke jurang. Mereka terguling ke jurang dan motor nisa mengeluarkan api dan terbakar. Sedangkan minibus tadi hanya mengalami kerusakan di bagian depan dan tidak ada korban dari pihak bus. Sementara Nisa dan cahya terpental jauh dari letak motor. Na'as nya cahya sudah di temukam dn nisa hingga kini masih belum di temukan. Cahya di temukan dengan keadaan mengenaskan.