21++ IN YOUR AREA!!!
Aku melihat pria Hulk itu menungguku di lorong club.Tanpa basa-basi aku menariknya menuju ruangan kosong yang ada di dekat lorong. Ruangan ini sepertinya ruangan karyawan. Aku menengok ke kanan dan ke kiri ruangan tidak ada CCTV disini. Berarti kami aman.
"Lock the door," Kataku pelan.
Pria itu menyeringai. Yap betul kami berada di ruang rapat karyawan club ini.
Saat pria Hulk itu akan mencium bibirku aku menahan bibirnya dan menggeleng pelan.
"Why? Kukira kita akan saling merasakan tubuh masing-masing,"
"We fuck, not having some romantic love Hulk man,"
"It's just a kiss doll,"
"No,ciuman akan merusak rasa dan suasana, this is just one-night stand, kalau kita berciuman aku akan tahu rasa dan perasaan masing-masing," Pria itu terkekeh.
"Kau sering melakukan hal ini sepertinya,"
"No, this is my first time,kau bisa mencium bagian tubuhku yang lain, but no lips,"
"Really? Kau tampak sangat ahli akan hal ini," Pria itu mulai mencium leherku dan meremas dadaku. Shit, his lips feels so good in my throat!
"Yeah, ini pertama kaliku," Pria Hulk itu mendorongku menuju meja panjang yang terdepat di ruangan lalu mengangkat tubuhku ke atas meja. Pria itu mengangkat dress ku hingga menyingkap dan memperlihatkan celana dalamku.
"Damn, you prepare," Pria itu mengambil kondom yang kuselipkan diantara celana dalam dan mengambilnya lalu meletakkan di sampingku.
"So, we just fuck?"
"Yeah," Jawabku terengah-engah oleh sentuhan-sentuhannya.
"Not telling each other name?"
"Nope,itu akan merusak suasana,"
"You're a dream girl Doll," Pria itu menurunkan celana dalamku lalu membuka lebar-lebar kakiku.
"Damn, Doll! you already wet," Of course I am.
Aku sudah tidak berhubungan seks selama berbulan-bulan, lalu datanglah pria Hulk seksi dan tampan menawarkan seks tanpa ikatan perasaan padaku, and I'm fucking horny right now. Apakah aku menyedihkan? Apakah aku sangat murahan? I don't give a shit anymore.
Aku hanya ingin menikmati saat ini.
"Aku ingin melihatmu, go down for me," Pria Hulk itu menyeringai dan mencium paha dalamku dan menyebabkan aku bergetar senang.
"You're so naughty Doll,"
"Kenapa kau menyebutku Doll?" Pria itu meremas dadaku dan membuatku mengerang lalu dia mencium paha dalamku lagi.
"Karena kau mungil seperti boneka?"
"Are you a phedo?" Pria itu tertawa.
"No, I'm not... hanya saja saat pertama kali melihatmu, kau seperti fantasi liarku, begitu mungil," Pria itu mebuka dress bagian atasku dan menurunkannya lalu membuka kaitan bra tanpa taliku dengan mudahnya dan menurunkan bra ku lalu menghisap putingku.
Ah, that's feels so good.
"Begitu pas," Giginya mengenai putingku dan membuatku lebih mengerang lagi.
"Like a China doll,"
"But I'm Korean,"Jawabku tiba-tiba.
Pria itu lagi-lagi tertawa sambil membenamkan bibirnya di dadaku. Fuck fuck fuck I want him inside of me so bad.
KAMU SEDANG MEMBACA
JUST, SKIP THE SHIT (#3 THE SHIT SERIES) [END]
Romanzi rosa / ChickLitWARNING! 21++ ( Due to some mature scene and content, underage is not allowed to read this story... please be a responsible reader) Natalie Kim, 27 tahun seorang COO Runway Fashion Online. Uang bukanlah masalah baginya. karena dia seorang business...