●●●●●
Tzuyu mendengus ke arah lelaki yang terdiam di sampingnya, tanpa diberitahupun Tzuyu tahu kalau lelaki itu tengah menahan amarahnya. Ini bermula ketika Tzuyu yang semalam terpaksa bergadang karna ada tugas, ternyata hal itu membuatnya tak fokus dan terjatuh saat pelajaran olahraga tadi siang.
Doyoen dan Yeri langsung menghubungi Taehyung, dan secepat itu pula Taehyung muncul di sekolahnya. Meminta izin guru sebelum mengantarkan gadis itu dengan mobilnya. Dari masuk tadi, Taehyung belum sedikitpun bersuara membuat Tzuyu merengut.
"Kakak marah sama Mora?"
Pertanyaan Tzuyu tak mendapatkan respon, lelaki itu malah fokus dengan jalan di depan. Tzuyu mencoba untuk menarik tangan lelaki itu agar menghadapnya.
"Kak Dana, Mora nanya Kakak nih."
"Apasih Mor, Kakak lagi nyetir. Jangan di ganggu!"
Bentakan Taehyung membuat Tzuyu kaget, gadis itu mengkerut di tempat duduknya. Setelah itu suasana di dalam mobil menjadi hening. Taehyung yang fokus dengan jalanan dan Tzuyu yang diam-diam mencoba menahan tangisnya.
"Makasih!"
Tzuyu menutup pintu mobil dengan keras, membuat Taehyung mengusak rambutnya dengan kesal. Ia tahu bentakannya tadi membuat Tzuyu ketakutan, hanya saja ia tadi memang sedikit terbawa emosi.
Lagi pula ada sedikit permasalahan di Kantornya, Taehyung baru akan menyusul Tzuyu. Namun, panggilan dari kantornya membuat Taehyung terpaksa meninggalkan kediaman Tzuyu dan langsung menuju kantornya.
Tzuyu masuk ke kamarnya dengan tangis, ia menangis sambil menelungkupkan wajahnya pada bantal di kamarnya.
"Kak Dana, jahat! Mora benci Kak Dana..hiks.."
Walau menangis mata Tzuyu masih melirik ke arah pintu yang sengaja di bukanya, melihat tak ada satupun yang muncul disana semakin membuatnya menangis dan kesal.
"Huaaa...Bunda...hiks.... Kak Dana jahat.. hikss...Mora gak.. mau lagi ketemu Kak Dana!"
Tangisannya semakin terdengar keras, membuat Bunda dan Krystal menghela nafasnya.
"Kenapa lagi si Mora?"
Krystal menggeleng, "Paling berantem sama Dana, Bun."
Bunda mengangguk, "Nanti sore paling baikan."
"Pastilah!"
●●●●●
Sayang dugaan Bunda dan Krystal salah, kalau biasanya Taehyung akan muncul ketika sore hari maka kali ini tidak. Bukan karna lelaki itu tak mau, tapi pekerjaannya benar-benar banyak hari itu.
Tzuyu mengecek handphone miliknya dengan kesal, daritadi ia tak mendapat pesan apapun dari Taehyung.
"Kak Dana, kemana sih?"
Tzuyu melihat kontak yang menampilkan gambar punggung lelaki itu, "Masa Kak Dana beneran marah? Ish! Kak Dana nyebelin! Tauk ah, Mora gak perduli."