●●●●●
"Moo, kamu marah sama Kakak?"
Taehyung kini duduk di ruang tamu rumah Tzuyu. Di hadapannya gadis itu tak mau melihat ke arahnya. Taehyung mendesah, ketika menyadari hal ini.
"Kakak tadi emang ketemu sama investor sayang, Kakak gak mungkin selingkuh dari kamu."
Tzuyu mencebikkan bibirnya dengan kesal, matanya menyorot tajam ke arah Taehyung membuat laki-laki itu merasa bersalah.
"Kakak pergi sama cewek tapi gak bilang sama Mora."
Taehyung mengangguk, ia tahu kalau itu memang kesalahannya. "Maaf moo, tapi tadi Kakak terburu-buru karna kerjaan."
"Buru-buru mau pergi sama cewek tadi?"
Taehyung menggelengkan kepalanya, "Nggak moo, Kakak cuma bakalan buru-buru kalau menyangkut soal kamu."
Tzuyu mendengus, "Gak usah gombal, Kak."
Taehyung menggeleng kemudian menarik tangan Tzuyu agar bisa ia genggam.
"Moo, bahkan kalau kamu yang selingkuh. Tetap bakal Kakak yang minta maaf."
Mata Tzuyu melotot mendengar ucapan Taehyung barusan.
"Mora kan gak selingkuh, Kak."
Taehyung tersenyum melihat wajah sebal Tzuyu, "Iya moo, kan misalnya."
Tzuyu memandang wajah Taehyung, walau lelaki di depannya ini tersenyum namun ia tahu ada yang salah dengan lelaki itu.
"Kakak mau ngobrol di kamar Mora aja?"
Taehyung mengangguk, jika Mora mengajaknya untuk ke kamar berarti ada hal penting yang akan mereka bicarakan berdua.
Walau masih SMA, pikiran Mora sudah jauh lebih dewasa. Ia selalu mengajak Taehyung untuk berbicara guna memecahkan masalah mereka. Sengaja memilih kamar agar masalah itu hanya mereka berdua yang tahu.
Mereka masuk ke kamar Mora dengan suasana hening, banyak yang mau di bicarakan namun mereka bingung untuk memulainya.
"Kakak kenapa?"
Jemari tangan Tzuyu di arahkan untuk mengelus wajah kelelahan Taehyung.
Lelaki itu menangkap tangan Tzuyu dan menciumi punggung tangan itu dengan lembut.
"Maafin Kakak, moo."
Tzuyu menggeleng dengan wajah bingung, "Maaf kenapa, Kak?"
Taehyung mendesah, "Maafin karna kejadian tadi siang. Kakak tahu kalau kamu kecewa sama Kakak, maaf juga gak bisa anterin kamu pulang."
Tzuyu tersenyum mendengar penjelasan Taehyung, "Soal tadi siang kan Kakak udah jelasin kalau itu karna kerjaan."
"Untuk masalah anter pulang, tadi Mora emang pergi sama Kak Shifa dan Kak Shifa bawa mobil. Jadi gak apa-apa Kak."
Taehyung mengangguk dan mencium punggung tangan Tzuyu sekali lagi.
"Maaf juga, Kakak tadi gak sengaja ngelihat Faris disini."
"Kakak lihat?"
Taehyung mengangguk, mencari ekspresi selain wajah bingung dari Tzuyu.
"Kenapa gak masuk?"
"Memangnya kamu gak marah kalau Kakak masuk?"
"Kenapa harus marah?"
Taehyung mengangkat bahunya, "Mungkin kamu bakal keganggu dengan kemunculan Kakak."