"Only you can make me cry."
--Kim Jennie
[♧]
Gadis bersurai hitam legam itu terbangun dari tidurnya karena mendengar ponselnya yang berbunyi. Siapa yang berani menelfonnya pagi pagi begini?! Ini hari libur jadi dirinya itu ingin tidur seharian penuh.
"Siapa sih?" Ucap Jennie tanpa melihat nama yang menelfonnya itu. Gadis itu masih memejamkan mata sambil berbicara
"Pagi, sayang."
Jennie yang mendengar kalimat itu langsung membuka mata dan duduk dari tidurnya. Ini gila. Siapa lagi pria yang berani menyebut kata 'sayang' kepada Jennie kalau bukan-
"Ya ampun, Tae! Ini masih pagi banget dan kamu nelfon aku?!"
"Tae.. panggil aku kayak gitu." Ucap lawan bicaranya itu dari seberang dengan suara khas bangun tidur.
"Kamu baru bangun tidur banget?"
"Iya, biar berasa tidur bareng kamu."
"Heh! Udah lah! Aku mau lanjut tidur lagi!"
"Yaudah, tapi nanti aku jemput, ya? Aku mau ngajak kamu ke suatu tempat."
"Iya, bye!" Ucap Jennie tanpa berfikir. Kalaupun Jennie menolak sepertinya pria itu tetap bersikukuh untuk mengajaknya jalan. Akhirnya, gadis itu memilih untuk membaringkan lagi dirinya dan memejamkan matanya.
1 detik
2 detik
3 detik
"ASTAGA!" Gadis itu membuka matanya lalu duduk kembali diatas ranjangnya itu. "Gue kan ada janji juga sama Jongin!"
Jennie berpikir kalau dirinya ini sepertinya playgirl. Lihat, dihari yang sama dia memiliki janji pada dua pria. Kalau Jennie membatalkan janjinya dengan Taehyung, pasti pria itu akan bertanya kenapa. Dan jika Jennie membatalkan janjinya dengan Kim Jongin, itu sudah biasa. Jadi lebih baik membatalkan acaranya dengan Jongin. Dan lagipula hatinya juga memihak kepada Kim Taehyung.
Maaf, Kim Jongin.
Gadis itu memberi pesan kepada Jongin dengan santai. Parah sekali memang Kim Jennie. Dia tidak tahu seberapa sakitnya hati pria yang dia sakiti. Ah, maksudnya yang kehilangan dia.
KimJennie: hari ini gajadi, ya? gue mau ada acara sama teman. I'm so sorry.
[♧]
"Makin jago juga kemampuan, lo." Ujar Kang Daniel kepada Kim Taehyung. Taehyung bangun pagi untuk bermain boxing dengan Kang Daniel. Entahlah, intinya yang mengajak itu Kang Daniel. Mendengar ocehan itu Taehyung hanya tersenyum tipis lalu meneguk minumannya. "Gimana sama Jennie? Lo beneran perjuangin dia, kan?"
"Iya."
"Hari ini ada jadwal?"
"Pulang darisini mau jalan sama Jennie," ucap Taehyung dengan datar. Daniel yang mendengar hal itu hanya tertawa kecil. Ketuanya itu sudah menjadi budak cinta sekarang.
"Jalan doang, kasih kepastian engga." Decih Kang Daniel.
"Gue udah pacaran sama Jennie, woi!" Ucap Taehyung tidak terima.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You ✔
Fanfiction"Dia hebat, ya. Bisa membuat hidupku kelabu, namun juga bisa membuat hidupku berwarna" ©innerale August 2018 May 2020 [Revisi]