Part 20:
"Akh..."
"Aku tidak mau tahu, bagaimana pun caranya kalian harus mendapatkan gadis itu! Atau kalian akan berakhir menyedihkan seperti dia!!"
****
Seorang pria duduk dengan angkuh di singgasananya. Ada beberapa wanita dengan pakaian super sexy di kiri dan kanannya, wanita-wanita itu bergepanyut manja, bahkan ada yang duduk di pangkuan pria tersebut.
"Ayolah bermain dengan ku"
Wanita yang duduk di pangkuan pria itu berbicara sesexy mungkin hingga menyerupai sebuah desahan.Tangannya ia kalungkan di leher pria tersebut dan menatap penuh gairah kearah pria di depannya.
"Tidak sekarang sayang"
Pria itu mencium singkat bibir wanita di depannya, membuat wanita itu cemberut karena pria tersebut langsung melepaskan ciuman mereka."Kita akan melakukan apa yang kau mau setelah ini"
Bisik pria itu tepat di telinga sang wanita, sebelum akhirnya mengecup kecil leher wanita itu."Ahh.."
Wanita itu mendesah menikmati perlakuan pria di depannya. Cukup lama pria itu memberikan kecupan-kecupan di leher wanita itu, meninggalkan jejak-jejak kepemilikan nya disana. Hingga akhirnya wanita itu memekik tertahan saat taring pria itu menembus kulit lehernya. Menghisap darahnya dengan rakus,
"Aku suka darah mu Brisa"
Pria itu begitu menikmati darah wanita tersebut seolah darah wanita bernama Bisa itu adalah makanan ternikmat yang ia makan.
"Berhenti Julien!"
Bisa mencoba melepaskan diri dari Julien , pasalnya pria itu terus menerus meminum darahnya dengan rakus. Bahkan tubuhnya menjadi lemah karena pria itu ."Julien Please"
Brisa menatap Julien dengan tatapan memelas, namun pria itu tak juga menghentikan aktifitas nya.
Wanita itu hanya bisa pasrah saja, tubuhnya kian melemah bahkan untuk berbicara saja ia tak lagi mampu karena kondisinya yang kian melemah.
"Bawa dia ke kamarnya"
Perintah Julien setelah puas meminum darah milik wanita tadi.Bersamaan dengan itu beberapa orang masuk kedalam ruangan itu. Membungkuk kan tubuh mereka, memberi hormat kepada pria yang duduk di singgasananya itu.
"Apa yang kalian dapatkan? Dimana gadis itu?"
Orang-orang tadi hanya bisa menunduk takut, mereka gagal dan tidak bisa membawa pulang gadis yang di maksud.
"Aku bertanya ! Apa kalian tuli!!"
Nada bicara Julien meninggi, ia benci di perlakukan seperti ini."Maafkan kami Yang Mulia"
Salah satu dari mereka akhirnya angkat bicara. Tak ada satupun yang berani menatap Julien yang sedang murka seperti saat ini."Aku tak butuh kata maaf kalian!"
Julien berkata begitu sinis, membuat orang-orang itu menelan salivanya susah payah."Cepat katakan dimana gadis itu!!",

KAMU SEDANG MEMBACA
Werewolf Story [Adrian Deandra]
VlkodlaciSeries #4 in werewolf WARNING! CERITA INI BERBELIT-BELIT JANGAN DI BACA KALAU BIKIN PUSING! Gestia Amanda gadis berusia 20 tahun blasteran Indonesia - Thailand . Wajah cantik, kulit putih, rambut coklat, serta iris mata warm honey adalah perpaduan s...