Part 18. Mereka Kembali

11.2K 341 6
                                    

●R

Selesai makan, Ava di antar ke kelas oleh ketos bunglon itu! Alasannya karena takut Ava bolos lagi.

Awalnya Ava menolak, ya sekarang juga masih nolak sih. Tapi mau gimana lagi?

Saat sudah sampai di depan kelas, kebetulan tidak ada guru jadi Ava bisa bernafas lega.

Kedatangan Ava dan Yastha menarik perhatian Rama, Alanda dan teman-temannya.

"Bentar." Kata Rama pada Rendy yang kebetulan sedang berada di di depan Rama.

"Pulang sekolah aku mau bicara sama kamu. Kita ketemu di caffe deket sekolah." Ucap Rama mendekati Ava.

"Kenapa harus di cafe? Sekarang aja juga kan bisa?" Tanya Ava.

"Nggak." Rama keluar dari kelasnya dan Ava masih bingung dengan sikap Rama.

"Ram tunggu! Kamu kenapa?" Tanya Ava tapi Rama tak menggubris dan ia malah tetap melanjutkan perjalanannya.

"Dia kenapa, Al?" Tanya Ava dan Alanda hanya mengangkat bahunya acuh.

CAFFE FREE WI-FI

Ava mengetuk-etuk meja caffe dengan bosan, ia sudah 10 menit lebih menunggu Rama.

"Mana sih Rama? Nggak dateng-dateng huh!" Gumam Ava.

Beberapa menit kemudian, Rama datang dan langsung duduk di depan Ava.

"Nah dateng juga." Lega Ava.

"To the point ya. Kamu punya hubungan apa sama dia?" Tanya Rama tanpa basa basi.

"Maksudnya? Dia siapa sih? Kok dateng-dateng udah nanya gitu?" Tanya Ava heran.

"Alah nggak usah pura-pura bego deh lo! Lo punya hubungan kan sama  Yastha?!" Tegas Rama.

"Gue nggak ada hubungan apa-apa Ram sama dia." Jujur Ava.

"Terus ini apa?!" Rama menunjukan foto Ava dan Yastha yang sedang menggendong Ava.

"Kok?" Heran Ava.
"Kenapa? Bener kan?" Rama tersenyum miring.

"Nggak! Ini nggak bener! Lo salah faham, Ram."

"Ya kalo gue salah faham, jelasin dong sayang." Ucap Rama penuh penekanan.

Ava menarik nafasnya pelan lalu menghembuskannya dengan kasar.

"Gue nggak tau kapan dia gendong gue, setau gue tadi siang gue pingsan. Pas bangun gue udah ada di Uks. Mungkin saat itu dia gendong aku, Ram." Jelas Ava.

"Gitu? Terus ini apa hah?!" Rama melihatkan foto Ava dan Yastha yang sedang bertatapan mata dan Yastha memegang tangan Ava, pas! Seperti orang yang sedang jatuh cinta.

"Itu? Dia ngasih aku hukuman, tapi aku nggak mau. Dia maksa dan natap muka aku kaya gitu." Jelas Ava.

"Terus lo diem aja hah?!"
"Nggak Ram, habis itu aku lari."

"Jelas-jelas kalian tatap-tatapan terus itu si Yastha megang-megang tangan lo kayak gitu! Gimana gue nggak curiga kalo kalian nggak punya hubungan?!" Bentak Rama.

"Aku nggak pernah ya berhubungan sama dia, kecuali tentang hukuman-hukuman ataupun aturan sekolah."

"Lagian siapa sih yang ngirim foto itu ke kamu?" Tanya Ava.

Ava NafizaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang