Ketua Osis Vs Ketua Pmr ✔

Part 20

Setelah selesai membantu guru, Alexa dan Angel pergi meninggalkan ruang guru menuju halte untuk menemui Elysia dan Tari.

"Capek juga ya," kata Angel memulai percakapan.

"Iya, gue jarang-jarang lho disuruh-suruh kayak tadi," jawabnya.

"Gue kira lo udah terbiasa."

"Ya nggak begitu."

Sampai dihalte, mereka tidak melihat Elysia dan Tari sama sekali.

"Lho mereka kemana ya?" Tanya Alexa sambil menengok kanan kiri mencari Elysia dan Tari.

"Nggak tau, mungkin mereka udah pulang duluan," ucap Angel.

"Yaelah mungkin kita kelamaan ya?" Tebak Alexa seraya duduk dikursi halte.

"Yaudah kita nunggu angkot aja kalik ya," kata Angel.

Setelah 10 menit menunggu angkot yang tak kunjung datang, tiba-tiba tiga orang lelaki berhenti didepan halte dengan motornya. Alexa dan Angel mendongak bersamaan untuk melihat siapa yang sedang berhenti didepannya.

"Kalian nggak pulang?" Tanya Husein seraya membuka kaca helm-nya.

"Nunggu angkot dari tadi nggak dateng-dateng," jawab Angel.

"Mau bareng?" Ajak Raihan.

"Boleh, emang nggak papa?" Ucap Angel kepada Raihan.

"Dari tadi perasaan lo mulu yang jawab, Lex lo nggak mau bareng?" Ketus Rival kepada Angel, dan bertanya kepada Alexa.

"Ehh gue? Kirain gue udah dilupain jadinya gue diem. Boleh ayo ngel."

"Gue pengen bonceng ke Rival, Lex," bisik Angel seraya bangkit dari duduknya.

"Gini gue bareng Raihan, Angel bareng Rival gimana?"

"Yaudah ayo cepetan jalan," ajak Husein.

Mereka bertiga pergi meninggalkan sekolah. Sebelum mengantarkan Alexa mereka mengantarkan Angel terlebih dahulu. Sampai didepan gerbang rumah Angel, mereka berempat pamit pulang.

Jarak dari rumah Angel ke rumah Alexa bisa dibilang jauh. Mungkin kalau dihitung waktu bisa sampai 20 menit untuk sampai dirumah Alexa.

**
Sampai didepan rumah Alexa, ia segera turun dari motor Raihan.

"Trims," ucap Alexa.

"Oke," jawab Husein.

"Dia ngomong ke siapa? Yang jawab siapa?" Kata Raihan sambil melirik Husein yang berada disampingnya.

"Yaudah kita pulang dulu ya," pamit Rival kepada Alexa.

"Oke, hati-hati ya."

Rival, Raihan dan Husein berlalu dari rumahnya. Alexa segera masuk ke dalam rumahnya, ia hendak memegang kenop pintu dan ternyata sudah ada yang membukanya terlebih dulu dari dalam.

"Halo neng Alexa," ucap Bi Nina yang baru saja membukakan pintu untuk Alexa.

"Lho Bi Nina?!" Kata Alexa seraya memeluk Bi Nina.

"Bibi kapan datang? Alexa rindu tau" lanjut Alexa seraya melepaskan pelukannya.

"Tadi pagi neng, nggak mau masuk neng?"

"Oh iya"

Alexa berbincang-bincang dengan Bi Nina. Dia juga menyuruh Bi Nina untuk cerita waktu perjalanan menuju kampungnya.

***
"Deekk," panggil Alex dari ruang tengah.

"Apaan sih kak?" Teriak Alexa dari kamarnya.

"Sini"