Ketua Osis Vs Ketua Pmr ✔

Part 45

Malam merupakan malam pelepasan kelas 12 SMA Nusa Cempaka. Alexa telah siap menggunakan pakaian yang telah ia siapkan dari tadi sore. Ia lega karna ujian telah berakhir. Alexa mengambil tas selempangnya dilemari tempatnya menaruh berbagai tas. Kini ia tinggal menunggu Rival menjemputnya. Alexa berjalan menuju meja makan untuk menemui kakaknya. Kakaknya tampak sedang membaca majalah, tak seperti biasanya.

Alexa duduk dikursi samping kakaknya. Ia mengambil sebuah roti tawar juga selai blueberry. Alex menutup majalah yang dipegangnya, ia menoleh melihat adiknya.

"Mau kemana?" Tanya Alex kepada adiknya yang sedang mengunyah roti.

"Mau ke sekolah," jawab Alexa.

"Emang ada apaan?"

Tok... tok...

Alexa dan Alex menoleh ke arah pintu. Alexa kembali menoleh ke arah kakaknya lalu tersenyum. Sementara Alex mengangkat salah satu alisnya.

"Ada acara perpisahan," sahut Alexa lalu berjalan membukakan pintu.

"Ayo masuk." Rival mengikuti langkah cewek itu dibelakangnya. Kemudian duduk dimeja makan, lebih tepatnya duduk dihadapan Alexa.

"Mau?" Ucap Alexa sambil menawarkan roti tawar kepada Rival.

"Nggak."

"Jagain adek gue jangan sampe lo apa-apain," ujar Alex seraya bangkit dari duduknya.

Setelah selesai menunggu Alexa, akhirnya mereka berdua segera berangkat ke sekolah menggunakan mobil milik Rival.

"Nanti jangan jauh-jauh dari gue ya," pinta Rival seraya memutar kemudi.

"Bukannya nanti per-kelas ya?" Tanya Alexa.

"Yaudah biarin."

Sampai didepan sekolah Rival memperlambat kecepatan mobilnya. Ramai. Banyak sekali siswa-siswi yang berlalu lalang. Di aula juga banyak sekali osis yang sedang menghiasi panggung dengan berbagai pernak-pernik.

Alexa dan Rival turun dari mobil mereka berjalan bersisihan menuju aula. Disepanjang jalan menuju aula mereka menjadi pusat perhatian seluruh siswa yang sedang berlalu lalang. Alexa sempat menoleh saat ada yang membicarakannya. Sementara Rival tidak terlalu memedulikan. Sampai di aula, semua osis disana menoleh saat merasakan ada yang memperhatikan mereka.

"Widih bos kita datang nih," ucap Raihan seraya menghampiri Rival juga Alexa.

"Best couple nih," timpal Husein yang juga menghampiri keduanya.

"Nih ya kalau aja disini ada lomba 'The Best Couple' mungkin gue udah daftarin kalian berdua. Iya gak?" Ucap salah satu osis disana.

"Iya!" Sahut semuanya serentak.

"Btw lo mau balik ke kelas, atau nemenin gue disini?" Tanya Rival pada Alexa. Cewek itu menoleh lalu mendongak menatap Rival.

"Gue mau bantuin mereka," jawab Alexa.

"Yaudah sini bareng gue," ucap salah satu osis perempuan disana. Kemudian Alexa menghampirinya lalu ikut membantu.

Tak lama kemudian acara akhirnya dimulai. Semua murid berkumpul di aula. Begitu pula dengan Alexa yang kini duduk dikursi paling depan bersama dengan Elysia. Dibelakang Alexa terdapat Tari juga teman kelasnya, yang Alexa tidak tau siapa namanya.

"Selamat malam semuanya," ucap Rival dan Raihan bersamaan.

"Malam..." sahut semua siswa dengan semangat.

"Sebelumnya saya dan Rival selaku perwakilan osis mengucapkan terima kasih untuk kalian semua yang sudah datang ke acara ini," ujar Raihan dengan senyum diwajahnya.