Ketua Osis Vs Ketua Pmr ✔

Part 51

Pagi ini Alexa sedang membersihkan kamarnya, selama liburan ia tidak boleh malas untuk membersihkan kamarnya. Selain itu, Elysia katanya akan kesini untuk bermain-main. Jadi sebelum semuanya tambah kacau, mending Alexa membersihkannya pagi ini. Setelah selesai, Alexa duduk disisi kasur menatap lantai. Tak lama kemudian ponsel Alexa bergetar, membuatnya sedikit terkejut dan membuyarkan lamunannya.

Elysia♡

Gue udah didepan rumah lo.

Cepetan buka woy pe'a!

Alexa menggelengkan kepalanya pelan, dasar Elysia tidak tahu waktu. Pagi-pagi begini sudah ngegas saja, untung Alexa masih ngantuk untuk meladeni orang ini. Ia segera turun ke bawah untuk membukakan pintu, sebelumnya ia melihat jam dinding diruang tamu. Masih jam 8 pagi, sudah kesini. Alexa mengira Elysia akan datang sekitar jam 10 atau jam 11 siang. Alexa membukakan pintu lalu segera mengajak Elysia ke kamarnya.

"Lo niat banget sih," ucap Alexa seraya menguap.

"Lo baru bangun? Yaiyalah gue niat, udah lama gue gak kesini," kata Elysia seraya merangkul sahabatnya.

"Gue bangun tidur langsung beres-beres kamar, ntar kalo nggak, bisa tambah kacau kamar gue kalo lo dateng."

"Gitu amat hehe."

Alexa menutup pintu kamarnya lalu duduk dikursi dekat meja belajar. Sementara Elysia sedang tiduran dikasur Alexa sambil meminkan ponselnya. Tangan kanan Alexa ia letakkan dipegangan kursi, kemudian tangan kirinya menopang dagunya. Tak lama kemudian terdengar suara ketukan pintu, Alexa berjalan membukakan pintu sementara Elysia berlagak sedang duduk manis diatas kasur Alexa.

"Iya bi?" Tanya Alexa kepada Bi Nina.

"Mau sarapan neng," ucap Bi Nina.

"Aku nyusul ya bi, soalnya masih mau mandi dulu." Bi Nina mengangguk.

Setelah Alexa menutup pintunya kembali, Elysia pun kembali berbaring.

"Gue mandi dulu ya bentar," ujar Alexa.

"Hm."

"Lo kesini mau main hp apa ketemu gue sih? Dari tadi sibuk sendiri lo. Pasti chattan sama pacar lo, iya 'kan? Ngaku lo," cetus Alexa seraya berjalan ke arah kamar mandi.

"Yaudah kalo tau," jawab Elysia singkat.

Sambil menunggu sahabatnya yang sedang mandi, Elysia memilih untuk selfie. Karna latar kamar Alexa sangatlah bagus menurut Elysia.

"Gue kapan punya kamar sebagus ini?" Ucap Elysia yang merasa girang sendiri.

Elysia duduk dihadapan cermin, ia melihat beberapa alat make up milik Alexa. Kemudian Elysia berjalan ke arah jendela rumah Alexa, ia dapat melihat perumahan-perumahan dari atas sini. Walaupun tak semuanya terlihat.

Hingga akhirnya Alexa selesai mandi pun, Elysia masih sibuk selfie. Alexa mengabaikannya, ia langsung masuk ke ruang ganti. Setelah puas berfoto-foto, Elysia kembali berbaring dikasur. Ia melihat-lihat hasil fotonya, tak membutuhkan waktu yang lama untuk Alexa berganti pakaian. Ia duduk dihadapan kaca rias, sambil menyisir rambutnya yang basah.

"Gue mau sarapan, lo mau ikut nggak?" tanya Alexa seraya menaruh sisir yang dipegangnya.

"Nggak," jawab Elysia singkat.