Part 1 (Pertemuan)

2.7K 120 7
                                    

Jirayut: Jan (pria dari Thailand yang ingin bersekolah ke Indonesia lalu kerumah aunty nya( teman mami nya)
Rara: Rara (Gadis cantik berwajah Barbie yang manja, sedikit jutek, tapi baik kok, anaknya aunty Jan)
Selfi: Syeina(Gadis cantik, sahabat baik Rara)
Nabila: Najla(Gadis cantik, sahabat baik Rara)
Ridwan:Uwan(Abangnya Rara)
Randa:Randa(Sahabat Uwan)
Rani:Rani(Kakak Selfi)
Putri:Putri(Kakak Najla)
.
.
.
"Hi girls". Ujar gadis imut berwajah Barbie tersebut

"Lo kebiasaan deh Ra, telat Mulu". Ujar Syeina gadis cantik yang merupakan sahabat baik Rara

"Tau nih, Rara telat Mulu". Gerutu Najla yang juga sahabat baik Rara

"Sorry deh, tadi itu macet". Ujar Rara
"Yaudah lah, mending kita pergi sekarang aja". Ajak Syeina

"Yuk, capcus...". Ujar Rara

"Hello aunty, rumah aunty Kat mana?". Ucap laki-laki berwajah imut berbicara dengan seseorang melalui hp nya

"Kita mau kemana nih girls". Tanya Rara tanpa memperhatikan jalan

*Braak*

Hp Jan pun terjatuh

"Aduh...". Ujar Jan

" Ehhh, sorry ya gue ga sengaja". Ujar Rara

"Kamu macam mana sih?, Tengok tu hp saya jadi jatuh". Ujar Jan mengambil hp nya

"Ya elah kan aku udah bilang minta maaf". Ujar Rara

Lalu Rara berlalu, tapi dengan cepat Jan menarik tangan Rara

"Kerna kamu, hp saya rusak ni". Ujar Jan

"Kan tinggal dibenerin susah amat". Ujar Rara

"Saya tak tau tempat nya". Ujar Jan

"Emangnya lo baru apa?". Tanya Rara

"Ya, saya dari Thailand". Ujar Jan

"What?, Thailand? Aduhhhh kenapa harus jutek sih tadi". Batin Rara

Sementara Syeina dan Najla terus takjub melihat penampilan Jan

"Aduh... Nih anak makan apa sih cakep banget". Batin Syeina

"Rara, Rara, kamu ini ga bisa liat penampilan nya apa, anak cakep gini di jutekin". Batin Najla

"Okay, okay kamu kasih tau aja dimana alamat rumah aunty kamu, ntar aku anterin". Tawar Rara

"Masalahnya saya tak tau alamat aunty saya". Ujar Jan

"Kamu hapal ga nomor aunty kamu". Kata Rara

"Ya saya hapal". Ujar Jan

"Nah coba kamu telepon deh aunty kamu pakai hp aku". Tawar Rara sambil menyodorkan hp nya

Jan pun meraih hp nya dia mengetik nomor aunty nya

Tapi!

"Eh, nomor aunty aku kok di hp kamu namanya mama?". Tanya Jan

"Ya itu memang nomor hp mama aku". Ujar Rara

"Oh mama kamu". Ujar Jan

"Eh bentar deh, kalo aunty kamu itu mama aku, berarti kamu sepupu aku?". Tanya Rara

"Eh bukan lah, aunty itu teman mami saya lah, kamu nak sangat ya punya sepupu macam saya, dah tampan, manis, cool". Ujar Jan sambil menaikkan alisnya

"Enak aja, kamu kali yang ngarep". Ujar Rara

"Ngarep tu apa?". Tanya Jan

"Ngarep itu, mengharap". Jelas Rara

"Euhhhhhh, saya pun tak nak punya sepupu macam kamu". Ujar Jan

*Dret... Dret... Dret...*

"Halo ma". Ujar Rara

"Rara, coba kamu cari deh Jan anaknya temen mama, soalnya dia tadi hp nya tiba-tiba mati". Ujar mama

"Jan?". Tanya Rara

"Iya, dia itu orangnya ganteng,manis, putih, terus ngomong pakai bahasa Melayu , dia dari Thailand". Jelas mama

"Ohhh... Jadi dia namanya Jan". Ujar Rara sambil menoleh ke arah Jan

"Kamu kenal sayang?". Tanya mama

"Iya ma, ini tadi kami ga sengaja tabrakan terus hp nya jatoh". Ujar Rara

"Yaudah buruan pulang". Perintah mama

"Ah pulang?, Tapi ma, Rara tu mau jalan sama teman-teman Rara". Ujar Rara

"Suruh mereka ke rumah aja deh, nginep aja, besok baru jalan". Bujuk mama

"Ehmmm, yaudah deh ma". Jelas Rara

"Yaudah pulang ya". Ucap mama

"Iya mama sayang". Ujar Rara

"Assalamualaikum". Ujar Rara

"Waalaikumsalam". Ujar mama

*Teleponan selesai*

"Yuk pulang". Ujar Rara

"Pulang?". Teriak Syeina dan Najla saling memandang

"Iya, kata mama kalian nginep aja". Jelas Rara

"Ihhh mauuuuu". Seru Syeina dan Najla senang

"Hei, saya macam mana?". Tanya Jan

"Ditinggal". Canda Rara

"Ha?". Teriak Jan

"Ya ikutlah, ada-ada aja kamu ini". Ucap Rara

*Lalu mereka pun pulang ke rumah Rara*
.
.
.
Bersambung
Hai.... Bagaimana nih cerpen nya suka ga?, Kalau suka Alhamdulillah kalau ga, maaf ya... Imajinasi author cuma segini 😥
Next ga nih?
Bila ada Saran dan kritik comment ya karena itu penting banget buat author
Okay terimakasih 🤗
Ig author: @jnationsdaa4_

Mine (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang