Stop--
Maafkan untuk Typo 😅Terimakasih.
🍁🍁🍁🍁🍁
Pagi harinya sekitar jam 07.00 Emma naik ke atas untuk memanggil Penelope (Aloist) sarapan pagi. Dia juga membawa sekitar belasan pelayan laki-laki dan perempuan naik ke atas untuk membersihkan ruangan lantai 3 mengisi perabotan dan mengosongkan gudang sesuai perintah Penelope.
Emma membuat kamar nona Penelope-nya menjadi baru, mengganti wallpaper, mengisinya dengan barang-barang baru, dan perabotan baru.
Namun ketika ia melihat kamar Penelope dia tidak menemukan Penelope itu di dalamnya. Aloist yang ia kira Penelope sudah keluar dari kamarnya pukul 04.00 dini hari tadi.
Emma berfikir kalau Nona Penelope nya lapar dan mencari makanan. Dia segera turun dan menanyakan para pelayan yang lewat apakah melihatnya, tetapi para pelayan di sini bahkan tidak tahu bagaimana wajahnya.
Ketika melewati ruang makan di sana sudah duduk James, lalu istrinya yang merupakan ibu tiri Penelope, Fresia. Dan ada Victoria pula di sana. Mereka sedang sarapan bersama dan berpakaian rapi untuk segera pergi.
James untuk pergi ke kantornya di istananya Presiden sebagai staf kepresidenan, Victoria kini sudah menggantikan ayahnya untuk bekerja di perusahaan bidang properti dan Fresia ibunya tentu saja pergi ke salon dan ke mall, memangnya mau kemana lagi dia.
Victoria sudah merasa senang pagi ini, Penelope baru pulang ke Amerika dan tentu saja dia tidak memiliki pekerjaan. Victoria sudah menduga kalau Ayahnya James pasti akan menyuruh Penelope untuk bekerja di perusahaan juga, lihat saja akan Victoria permalukan Seperti apa dia di perusahaan. Mungkin dia akan menjadikannya office girl dan membuat orang-orang berpikir kalau hanya Victoria lah yang pantas menjadi anak James Marryes.
"Emma, mana Penelope?." Tanya James mengambil inisiatif untuk bertanya.
Seketika Victoria dan ibunya mengangkat kepala mereka. Sejak kapan James jadi perduli dengan Penelope?
"Anak itu benar-benar keterlaluan, sudah sepagi ini tapi dia belum datang untuk sarapan. Sepertinya dia sudah terlalu lama hidup liar di luar." Kritik Fresia.
"Nona Penelope tidak ada di kamarnya, Aku sedang mencari--" Emma menghentikan ucapannya saat ia melihat suaminya situa Endri muncul dari sayap Utara kediaman. Mansion ini sangat luas dan di sayap Utara terdapat taman kecil, beberapa ruangan, ruang tamu kecil dan sebagiannya dikhususkan sebagai tempat olahraga di mana di sana tersedia lapangan lari ruangan GYM dan kolam renang.
"--Endri kau melihat Nona Penelope?.""Nona ada di ruangan GYM, dia sudah olahraga dari jam 05.00 pagi tadi." Jawab Endri lugas, "Aku baru saja mengantarkan jus untuknya."
Jawaban Endri membuat Emma lega, sementara Fresia sendiri merasa kesal karena dia seperti mempermalukan dirinya sendiri dengan ucapannya tadi. Tapi dia dengan tebal muka malah melanjutkan makannya dan bicara melengking marah kepada Emma, "Emma, Apa yang kau lakukan? Bahkan majikanmu sendiri kau tidak tahu dimana, Panggil Penelope dan suruh dia sarapan."
Dengan begitu fresia akan merasa kalau Emma yang salah, bukan dia.Emma menunduk dan dia langsung berputar untuk memanggil Penelope ketika Penelope sudah muncul dari sana. "Tidak perlu, aku sudah di sini."
Dia dipenuhi keringat di sekujur tubuhnya dan bajunya hampir semuanya basah oleh keringat.
KAMU SEDANG MEMBACA
GABRIEL: Tamed The Rebel Princess [TERBIT]
Romantik#4 [Sebagian cerita telah dihapuskan untuk penerbitan 🙏 dihapus dari bab 62-92.] Dia adalah Penelope Marryes. Perempuan sampah yang sama sekali tidak diakui keluarganya. Tidak cantik, tidak seksi dan tidak memiliki bakat. Berbanding terbalik denga...