AKU INDIGO ???

lolita itu hantu yang menarik.

Kalian tahu ketika ada mahluk yang memakai baju sekolahku dulu ? Yang dulu aku mengira bahwa ia anak sekolah biasa, sama sepertiku ?

Iya, dia yang selalu terlihat dipojokkan ruang baru. Dia yang selalu berada di taman, ketika disamperin malah wajahnya benar-benar datar. Benar datar, maksudku bukan tanpa ekspresi, tapi memang tak memiliki mata, hidung dan mulut. Dia benar-benar si muka datar.

Aku ingin membagikan kisahku bersamanya. Namun, dia malah mengacaukan semua hari-hariku. Dia datang jauh-jauh hanya untuk mengganggu hidupku. Dan berkata kepada nenekku melalui mimpi bahwa 'aku mau mati bersamanya.'

Hei, aku tak mau tuh. Sudah berapa uang orangtuaku pertaruhkan demi kesembuhan diriku. Aku pun masih sayang nyawaku, dan aku tak mau menjadi kunti sepertimu.

Tulisan ini aku buat awalnya untuk mengenang pertemanan kita. Teman beda dunia. Namun aku hapus dan kubuat ulang dari awal. Mana ada teman yang bersekutu dengan lawan temannya ?

Kau tahu, mungkin aku menulis kisahmu membuat dirimu hadir, datang jauh-jauh dari negeri sebrang. Mangkadari itu kau mulai menggangguku. Dasar wanita jelek tak tahu malu, Aku bukan lagi temanmu dan kau bukan temanku.

Benar kata jenny, berteman dengan kasta rendah sepertimu hanya membuat aku jatuh ke jurang. Hidup dirimu yang dulu sampah, mati pun menjadi mahluk yang sampah.

[Cerita ini dihapus, dan di perbaruhi kembali setelah 1,5 tahun]

[Hanya ingin menambahkan bahwa anakku sudah terbit, judul ceritanya King kobra bukanlah King, hanya cerpen Fabel anak-anak, banting stir ke 2 kali, picture piagam aku tempel disini yak, takut ilang, hanya untuk sedikit kenangan]