Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.Satu minggu sebelum pergelaran Seoul Fashion Week. Jiyeon dan Jisoo beserta beberapa orang tim yang dibentuk untuk menangani gaun yang akan di kenakan super model terkenal yang tak lain adalah Jennie terlihat sibuk.
Jiyeon memberikan beberapa pengarahan kepada timnya, sesekali gadis itu turun langsung dalam menambahkan detail pada gaun berwarna hitam itu.
"Jiyeon, Jennie-ssi dalam perjalanan kesini. Mungkin 10 menit lagi akan sampai" kata Jisoo yang baru mendapat pesan dari manajer Jennie.
"Baiklah." Jiyeon menjawab tanpa menghentikan tangannya yang tengah menambahkan beberapa detail pada gaun Jennie. "Semuanya hampir selesai. Kalian bersiaplah untuk melakukan fitting pada klien kita"
"Baik Direktur Park" seru lima orang yang menangani gaun Jennie bersamaan.
"Semuanya sudah beres, 'kan?" Tanya Jiyeon pada Jisoo.
"Sudah. Tinggal bagaimana pendapat Jennie nanti. Jika tidak ada kendala, kau tinggal finishing saja"
"Baguslah. Lanjutkan dulu, aku akan ke kamar mandi sebentar" Jisoo mengangguk dan Jiyeon pun melangkahkan kakinya ke kamar mandi.
.
.
."Oh Jennie-ssi, selamat datang" sapa Jisoo saat Jennie dan manajernya masuk ke dalam ruangan fitting mereka.
Jennie mengangguk singkat, lalu matanya menelusuri ruangan bernuansa putih itu.
"Kau mencari Jiyeon? Dia sedang ke kamar mandi sebentar" ujar Jisoo seakan mengetahui arti pandangan Jennie.
"Ah begitu. Apa aku bisa melihat gaunku?" Tanya Jennie.
"Silahkan" Jisoo membimbing Jennie untuk menuju gaun yang akan di kenakan super model itu.
Jennie tampak memperhatikan gaun rancangan Jiyeon itu dengan seksama, mulai dari model, potongan, bahkan hal yang sangat mendetail. Gadis itu mengangguk pelan, mengakui gaun karya Jiyeon itu jauh lebih bagus dari bayangannya.
"Bagaimana? Apa kau suka?" Tanya Jisoo setelah melihat Jennie memperhatikan gaunnya.
"Hmm. Sepertinya aku harus memuji karya Jiyeon-ssi"
"Oh? Kau sudah datang Jennie-ssi"
Jennie menolehkan kepalanya ke sumber suara, gadis itu terus memperhatikan Jiyeon yang berjalan kearahnya.
"Maafkan aku tidak menyambutmu. Aku baru saja dari kamar mandi" kata Jiyeon setelah berdiri di depan Jennie.
"Tak apa, Jiyeon-ssi" balas Jennie singkat.
"Ah silahkan lihat gaun yang akan kau kenakan" Jiyeon mempersilahkan Jennie untuk mengamati gaun rancangannya dari dekat.
"Sesuai desain gambar yang aku kirimkan tiga Minggu lalu. Aku membuat gaun dengan model off-shoulder, mengingat kau memiliki garis bahu yang sangat indah" jelas Jiyeon sambil menjelaskan detail gaun rancangannya.
"Aku tidak menambahkan beberapa detail seperti renda atau pernak-pernik lainnya. Karena aku rasa kau akan terlihat sangat anggun dengan gaun yang tidak terlalu ramai. Manajermu juga mengatakan jika pihak Chanel akan mensponsori sebuah kalung untukmu. Jadi untuk look-nya kurasa cukup dengan kalungnya nanti" jelas Jiyeon lagi.
"Kau sudah melihat kalung yang akan ku kenakan nanti?" Tanya Jennie singkat.
"Ya, aku sudah melihatnya. Dan kurasa sudah sangat cocok untuk lookmu nantinya. Juga, aku merekomendasikan gaya rambut yang akan kau lakukan saat SFW" tutur Jiyeon.

KAMU SEDANG MEMBACA
Trust Me! (COMPLETED)
FanficTentang Jiyeon yang tidak percaya dengan apa yang mereka sebut dengan "Cinta". Menurut Jiyeon, "Cinta" adalah sepenggal kata yang membuat orang lain tampak bodoh juga lemah. Jika "Cinta" menurut sebagian orang adalah kebahagian. Maka, menurut Jiyeon...