15

12.9K 795 48
                                    

~Enjoy it guys~

Jam menunjukkan pukul 18.30 Andre, Nadia, dan Dafa kini berada di meja makan, menyantap makan malam mereka dengan diam. Di sekeliling mereka pun sepi karena maid dan bodyguard juga melakukan makan malam. Sudah menjadi kebiasaan jika sudah memasuki jam makan, para maid dan bodyguard akan menghentikan tugas mereka untuk makan kecuali jika mereka di beri tugas oleh Andre atau Nadia yang mengharuskan mereka untuk makan secara bergantian. 

Menggingat kursi meja makan yang biasa di pakai Andre, Nadia, dan Dafa hanya memiliki beberapa kursi yang tidak bisa menampung jumlah maid dan bodyguard yang bekerja di mansion yang dapat di bilang cukup banyak. Jadi mereka akan makan di ruang terpisah.

Itu menjadi salah satu faktor kenapa orang yang bekerja dengan Andre atau Nadia akan betah, bagaimana tidak majikannya itu akan menganggap orang yang bekerja dengannya seperti seorang sahabat atau bahkan saudara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itu menjadi salah satu faktor kenapa orang yang bekerja dengan Andre atau Nadia akan betah, bagaimana tidak majikannya itu akan menganggap orang yang bekerja dengannya seperti seorang sahabat atau bahkan saudara.

"Dek ini obatnya." Ucap Nadia dengan menyerahkan tiga butir obat dengan warna berbeda kepada Dafa yang sudah menyelesaikan makanannya.

"Iya bun." Kata Dafa menerima lalu meminum obat itu dengan bantuan air putih.

"Tadi di sekolah obatnya di minum?" Tanya Andre yang juga sudah menyelesaikan makanannya.

"Di minum kok yah." Jawab Dafa dengan meletakkan gelas di tempat semula setelah berhasil meminum obatnya.

"Ayo ke kamar kamu." Ajak Andre beranjak dari kursi di ikuti oleh Nadia dan Dafa.

✖✖

Mereka berjalan beriringan dengan Dafa berada di antara Andre dan Nadia, menuju ke arah lift lalu masuk ke dalamnya. Setelah sampai di lantai dua, mereka menuju ke kamar Dafa.

"Tadi ada tugas dari sekolah?" Tanya Nadia saat Dafa duduk di kursi meja belajar, di susul ia yang duduk di kursi sebelah kanan anaknya.

"Tadi ada tugas dari sekolah?" Tanya Nadia saat Dafa duduk di kursi meja belajar, di susul ia yang duduk di kursi sebelah kanan anaknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Enggak bunda." Jawab Dafa dengan mengambil buku matematika dari tas ransel yang ia letakkan di atas meja.

Menjadi rutinitas, setelah makan malam Andre dan Nadia akan menemani Dafa untuk belajar. Kebiasaan dari kecil yang memang sulit untuk di ubah. Apalagi menjadi anak tunggal yang artinya menjadi satu-satunya perhatian berpusat padanya.

Dasva|END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang