Ha5

167 30 3
                                    

Typo bertebaran
.
.
.

Hoseok ke sekolah pagi-pagi sekali meninggalkan teman-temannya yang masih sarapan di asrama, ia sudah terbiasa pergi tanpa sarapan. Hoseok berlari ke kelas yoongi dan menyimpan novel di bangku guru. Ia masih waras dan tidak mau disangka pencuri juga tidak mau ketahuan dialah yang jail, bisa-bisa dia di mutulasi berjamaah oleh teman sekamarnya. Hoseok lari lagi ke kelasnya di lantai bawah.

Pagi-pagi hoseok sudah sangat berkeringat. Iapun pergi ke kantin dan memutuskan membeli cola sebelum masuk. Sungguh pagi yang tidak patut ditiru. Hari ini adalah jadwal olahraga, kelas 1c dan kelas 1d mempunyai jadwal yang sama tapi guru dari kelas 1d sedang sakit maka olahraga digabung.

Hoseok benci olahraga apalagi sekarang ia sering pusing dan kadang mimisan saat jam olahraga. Tapi, sudah sekitar 5 hari hoseok tidak merasakan pusing lagi. Jadi hoseok tenang saja yang membuatnya tidak senang hanya taehyung dan jungkook yang sekarang bersama. Jungkook jadi kembali menjadi jungkook yang acuh saat bersama taehyung. Entah kenapa hoseok merasa aura taehyung lebih buruk dari jungkook. Taehyung tidak pernah berwajah ramah sama sekali.

Olahraga kali ini adalah sepak bola. Pertandingan persahabatan antara 1c dan 1d. Sedangkan perempuannya bermain volli. Hoseok terpilih sebagai penyerang bersama jungkook sedangkan jimin menjadi back dan kiper di duduki oleh kai.

Jungkook dan taehyung nampak berkilat semangat, kali ini mereka adalah lawan. Hoseok masuk bukan karena ia ingin, sebenarnya hoseok buruk dalam sepak bola tapi semua teman sekelas ingin ia main agar suasana menyenangkan. Lebih tepatnya mereka mengantisipasi perkelahian diantara kelas, seperti beberapa waktu silam. Bahkan sampai ada yang dibawa ke UKS karena adu jotos.

Fungsi hoseok disini agar mereka semua tertawa, ya sebutlah hoseok seorang penghibur. Kelas 1c tidak ingin kejadian dulu terulang lagi, mereka hanya ingin damai setelah pertandingan sepak bola.

"Oper kemari hoppiieee!!!" Teriak seorang siswa "kyyaaa!!" Hoseok malah menjerit dan salah tendang, bukannya bola yang terlempar malah sepatunya yang terbang ke udara.

"Awas!!! Awass!!" Teriak hoseok saat berhasil menggiring bola, namun saat menendang hoseok malah menginjak bola dan terjatuh. Memancing gelak tawa dari semua orang.

"Yeee!!! Goooolllll" hoseok lompat-lompat sendiri dan berteriak "hei!! Ini gawangmu!!" Teriak kai kalap, hoseok terdiam dan melihat sekeliling kemudian menepuk jidatnya "sialan kau!!, kemari kau!! Jangan kaburr!!! Dasar kuda liarrr!!!" Teriak kai melepas sepatunya dan mengejar hoseok berniat melempar sepatu pada hoseok sebagai hadiah darinya.

"Tunggu!! Bitan!! Bitan!! (Kegiatan untuk menyuruh orang berhenti, biasanya dilakukan saat bermain kucing-kucingan)" hoseok merentangkan tangannya ke arah siswa lawan, kemudian merebutnya saat lawan lengah "yeheee!!" Teriak hoseok setelah berhasil merebut bola "heii.. kau curang!!" Teriak lawan tak terima tapi menahan tawanya saat hoseok menggiring bola dengan lucu "piiee!! Operr!!" Teriak jungkook, hoseok yang senang di panggil hoppie oleh jungkook segera menendang tanpa perhitungan dan mendaratlah di wajah jungkook

"arrghh!!" Teriak jungkook jatuh ke tanah, dan hoseok hanya cengo. Tak lama semua orang tertawa keras begitu juga jungkook sembari membersihkan pantatnya.

"Hei!!! Pelanggaraaann!!!" Teriak hoseok menunjuk si bule edward yang menggiring bola ke gawangnya "apa?" Tanya edward bingung, pasalnya ia tak melanggar.

"Offside!!!" Teriak hoseok menunjuk edward melotot "ah?! Tidak!" Teriak edward bingung "perutmu!!! Hahahhaha" teriak hoseok dan langsung kabur setelah bola di bawa jungkook. "Yak!!! Sialan!!" Teriak edward mengelus perut buncitnya.

Setelah pertandingan selesai, semua orang tertawa bersama. Tidak ada perkelahian sekarang, yang ada hanya cengiran-cengiran tiap orang.

Hoseok duduk bersama jin yang telah menyiapkan minuman, jin menepuk punggung hoseok dan tertawa "kau benar-benar lucu ppie, kau happy virus" ujar jin bangga

"hahaha.. entahlah itu mengalir begitu saja" ujar hoseok menggaruk tengkuk. Tiba-tiba bulu kuduknya meremang, seperti ada yang menatapnya dengan hawa membunuh.

Hoseok melihat sekeliling dan benar saja, ada seseorang yang melihatnya kesal. Pria jangkung yang tengah mengenggam botol itu terus memperhatikan hoseok, sampai hoseok merinding dibuatnya

"hei, jin.. kenapa taehyung menatapku seperti itu?" Tanya hoseok memegang lengan jin

"entahlah..." jawab jin enteng.


Tbc


Mulai sekarang kalian nggak usah vot kalo emang nggak suka sama ceritanya... saya cuma mengeluarkan apa yang ada di otak saya...

Terima kasih

✓Starlight (hopealone)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang