Enjoy story
Happy Reading....
Vian dan Val duduk di atas pohon selama satu jam. Mereka sedang merencanakan bagaimana cara menyelinap ke kawasan pemberontak itu.
"Val, kita masuk dari depan saja. Sedangkan pintu belakang akan ku segel dengan rantai. Ingat, datang secara baik baik." Jelas Vian.
Val mengangguk "Apa kita perlu penyamaran?" tanya Val.
Vian menggeleng "Pakai saja seragam Academy, Mereka akan mengira kita murid yang tersesat. Lagi.... Tunggu, kenapa Aura ini tak asing?" Vian dan Val mulai waspada melihat ke sekeliling mereka.
BOM.
Mulut Vian langsung terbuka melihat Markas yang suda rata dengan tanah, dan Para pemberontak yang suda di tampung di dalam bola Air rasaksa.
"Dady?!"
"Mr. Arsatrive?!"
••••
Suasana Kem hening setelah Vian dan Val pulang membawa seorang. Bahkan Melvis terperangah melihat itu.
Sekarang mereka duduk di Kem khusus yang di tempat kelompok Vian dan kawan kawan.
"Wow, Anda mengejutkanku Mr." kekeh Melvis. Sedangkan Val dan Vian diam di tempatnya dengan wajah datar.
"Ya... Aku ke sini ingin melihat Anakku Valac" jawab Gabriel Lacen Arsatrive, kepala keluarga Arsatrive sekaligus ayah Val.
"Tapi kenapa anda menghancurkan markas musuh sedangkan Val belum mengidentifikasinya?" Tanya Vian dengan nada kesal.
Gabriel terkekeh geli "Maafkan Saya Princess, saya hanya pemanasan saja" jawab pria paru bayar itu.
Melvis membuatkan matanya, markas sebesar itu hanya untuk pemanasan?! "Apa Risti, Alexa dan Zea belum kembali?" tanya Vian.
"Mereka ada di luar, bersama Leon, Joan dan juga Ray" balas Val.
Vian memijit pelipisnya yang terasa pusing "Aku sepertinya harus menemui Aunty Aila untuk mengontrol energi ku" gumam Vian.
Val tersenyum melihat Vian yang sangat mengantuk, "Sebaiknya kau tidur, matamu tinggal Lima Watt"
Vian langsung menatap tajam "Jika aku ingat kau bukan partner sihirku, suda ku cincang kau Val!"
Vian bergumam dan ia berjalan ke pohon yang tak jau dari tenda itu, dengan sihirnya Vian membangun ayunan dan langsung terkapar lemas karna kantuk.
Val terkekeh geli "Aku baru tau An seperti itu" gumam Val.
Mendengar itu Melvis tertawa "Kau belum tau nasib taman istana fransais yang kacau karna Vian, Val."
••••
07.00 Am.
Vian duduk di meja panjang yang di isi oleh teman sekelasnya. Vian duduk sambil memakan apel yang ada pada tangannya.
"Vian?!" Vian menoleh dan melihat ke enam temannya yang langsung duduk di Depannya.
"Pagi kalian" sapa Vian datar.
"Wow, ada yang sedang Bad mod nih" gumam Zea.
Vian mendelikan bahunya "Aku hanya lelah, ah ya kalian suda bertemu dengan Mr. Arsetrive?" tanya Vian.
Mereka mengangguk "Ah, aku baru ingat!. Dimana Val?" tanya Leon.
"Dia sedang bersama-
"Ya, ada apa mencari ku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Academy Magic Power.
FantasyAku seorang pendamping. Tapi kenapa aku menjadi sebaliknya? Mengemban 2 tanggung jawab besar sebagai seorang putri segaligus pelindung sementara. Itu membuatku lelah. Sampai ahirnya aku bertemu dengan Pelindung ku Valac Namun kesalahan ia lakukan me...