Chapter 2

5.9K 294 1
                                    

"Sayang!!!"

"Apa?"

"Kamu ga mau di beliin apa gitu sama aku?" Prilly mengerutkan keningnya merasa tak paham dengan pertanyaan sang suami.

"Maksudnya? Beliin apa sih sayang?" Prilly balik bertanya membuat Ali bangkit dari posisi berbaringnya.

"Ya minta di beliin makanan yang aneh-aneh atau apalah itu namanya, kan biasanya ibu hamil suka gitu." Jelas Ali membuat Prilly terkekeh, polos sekali suaminya ini.

"Maksud kamu ngidam?" Ali hanya mengangguki pertanyaan Prilly.

"Ya belum lah sayang, aku kan baru hamilnya."

"Loh? Emang kalo awal ngidam biasanya kapan?"

"Enggak tau juga, ngidam kan ga bisa di prediksi. Nanti kamu harus ikuti semua kemauan aku. Siap?"

"Insyaallah, aku siap sayang!" Rasanya Ali ingin cepat merasakan masa-masa itu.

"Jadi ga sabar."

"Dua bulan lagi, sabar ya sayang!" Ucap Prilly sembari mengelus rambut suaminya pelan.

"Kamu udah minum susu?" Tanya Ali membuat Prilly mengangguk.

"Aku ngantuk, mau bobo."

"Yaudah, bobo yang nyenyak ya mommy."

"Peluk daddy!!! Gimana sih? Kebiasaan deh suka ga peka!" Ali hanya tersenyum mendengar rajukan istrinya.

"Sabar dong mommy, daddy kan mau ngucapin selamat malam dulu sama anak daddy." Balas Ali lalu mengecup perut rata istrinya.

"Good night baby!" Ucap Ali lalu berbaring di samping Prilly dan memeluk istrinya erat.

"Good night sayang, have a nice dream!" Ali mengecup lembut kening istrinya lalu mulai memejamkan matanya menuju ke alam mimpi.

****

"Oty!!!!" Mata Prilly berbinar melihat seseorang yang memanggilnya.

"Lyla!!! Ahh... oty kangen!!!" Secepat mungkin Prilly menghampiri Lyla bahkan ia sedikit berlari.

"Jangan lari sayang!!!" Ucap Ali mengingatkan membuat Prilly menghentikan langkahnya lalu berjalan pelan menghampiri Lyla.

"Lyla kok ga bilang kalo mau ke lokasi? Kan oty bisa lebih pagi datangnya." Prilly segera memeluk gadis kecil berusia tiga tahun itu.

"Suplise oty!!!" Ucapnya masih dengan sedikit cadel.

"Ih masih kecil juga, udah tau suprise aja!" Prilly mencium pipi berisi bocah itu dengan gemas.

"Udah sayang!! Anak orang jangan diciumi terus!"

"Abis gemas!!!" Pekik Prilly lalu kembali memeluk gadis kecil itu.

"Udah yuk, kita ke basecamp dulu. Ajak Lyla sekalian." Ucap Ali membuat Prilly mengangguk.

"Uncle, mau endong oleh?" Tanya Lyla seraya mengedipkan kedua matanya lucu.

"Boleh dong! Yuk!!!" Ali segera berjongkok dan meraih Lyla ke dalam gendongannya.

"Ih genit!!! Minta gendong sama uncle Ali!!!" Prilly mencolek pipi Lyla membuat bocah itu tersipu.

"Lyla, ngapain di gendong uncle Ali? Sini sama papa!" Tiba-tiba Reno datang menghampiri mereka. Ya, Reno memang sudah menikah bahkan sudah memiliki tiga orang anak dan salah satunya adalah Lyla si bungsu.

MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang