[✓] Marriage Life : with Jaehyun

[4] Posesive

⚠️this is so cringe and full of cheese

   Terhitung sehari setelah kabarmu mengandung, kedua orang tua Jaehyun datang mengunjungi kalian.

Ibu dan Ayah mertuamu begitu gembira mendengar kamu hamil. Terlebih Ibu Jaehyun, ia memperlakukanmu dengan sangat baik dan menganjurkanmu hal-hal yang biasa dilakukan atau dilarang untuk seorang ibu hamil.

Kamu bersyukur karena mertuamu sangat perhatian padamu. Ayah Jaehyun juga seperti itu, ia menasihati Jaehyun agar pengertian kepadamu yang sekarang tidak boleh beraktivitas yang cukup berat.

Semua orang terdekatmu begitu posesif, Jaehyun apalagi. Ia tak berhenti mengoceh selama didekatmu dengan melarang ini dan itu. Seperti sekarang ini, kalian akan bersiap untuk tidur tetapi Jaehyun masih sempat-sempatnya mengoceh panjang lebar dihadapanmu.

" Inget ya sayang, besok yang nyuci bajunya aku aja. Kamu jangan kecapekan—

—aku juga pastiin kamu minum vitamin sama susu bumil tiap hari. Aku gamau ya anak kita kurus, apalagi kalo cowok ntar jelek badannya ga membentuk kayak badan ak-mmppfth"

Kamu dengan cepat menyumpal bibir tipis Jaehyun dengan bibirmu. Jaehyun terkejut namun mulai menyesuaikan ciumanmu.

Kalian tak terkendali lagi ketika Jaehyun mulai menurunkan ciumannya ke leher jenjangmu. Menggigit kecil dan meninggalkan beberapa tanda kepemilikan disana.

Begitu Jaehyun menarik dastermu keatas, kalian sudah terlalu jauh untuk berhenti.

Satu lagi malam panas yang dilewati dengan sangat mendebarkan.

***

Kamu melenguh saat cercah-cercah cahaya meronta akan menembus matamu. Dengan pelan kamu membuka matamu.

Kamu tersenyum lebar saat melihat 'pemandangan' didepanmu. Jaehyun menumpu kepalanya dengan tangan kanan disisi kiri atas dekat kepalamu.

"morning sunshine" sapanya disertai senyuman

Kamu membalas ucapan Jaehyun dengan sebuah pelukan manja. Jaehyun membalas pelukanmu. Seketika bayangan semalam melintas begitu saja dipikiranmu yang berhasil membuat pipimu bersemu. Untungnya sekarang kamu sedang membenamkan wajahmu didada bidang Jaehyun. Sehingga Jaehyun tidak dapat melihat pipimu yang seperti kepiting rebus.

"yang" panggil Jaehyun

"hm" kamu ingin memejamkan kelopak matamu lagi

"emangnya gapapa ya kita ngelakuin 'itu' pas kamu lagi hamil gini?" tanya Jaehyun lembut sambil mengusap punggung telanjangmu

Kamu berpikir sebentar dan teringat akan artikel di internet yang pernah kamu baca dulu.

"gapapa kok, asal jangan terlalu semangat aja" balasmu sesuai dengan isi artikel yang iseng pernah kamu baca

"siapa yg gaboleh terlalu semangat? Aku? Atau kamu?"

Apa kamu bilang, Jaehyun pasti akan menggodamu lagi. Bahkan sekarang kedua alis Jaehyun sudah bergerak naik turun sambil memandangmu penuh arti.

Kamu memukul dadanya pelan, sangat pelan.

"yakamu lah ihh" kamu masih tetap memukulinya

Jaehyun tertawa dan mendekapmu lebih erat lagi sehingga memberhentikan aktivitasmu.

"rasanya seneng bangett. Kamu mau tau satu hal gak?" tanya Jaehyun

"apa?"

"sekarang aku ngerasa sebagai manusia paling bahagia didunia. Apalagi setelah jagoan ini lahir, yatuhan aku cinta banget bangettt sama kamu" Jaehyun menghujanimu dengan kecupan kecupan diwajahmu

"kamu juga mau tau satu hal gak?" tanyamu balik

"apa bunda?" jawab Jaehyun

Kamu tersenyum dan menyisir surai legam Jaehyun yang sedikit jatuh kedepan.

"aku orang yang beruntungg bangett bisa dapetin suami kayak kamu, i love you more than anything in this world" kamu berhasil membuat telinga Jaehyun sedikit memerah

Kamu tertawa dan kembali menelusupkan kepalamu didada Jaehyun dan lengan kananmu yang melingkar dipinggangnya

####