1. Pasangan Aneh ✔

22.9K 2.7K 419
                                    

Cerita ini mungkin akan dipenuhi dengan adegan yang cringe, dan tidak menyenangkan dibaca. Tapi semoga tetap menghibur, ya.
Cerita ini sebuah cerita spontan. Alias cerita yang gak aku ketik sampai selesai rancangannya seperti dua ceritaku yang lain. Tapi cerita ini udah aku pikirkan sampai selesai di kepalaku.

Cerita ini hanya fiksi, tapi ada beberapa hal yang aku ambil dari pengalaman sendiri dan orang lain yang sudah mendapatkan izin. Jika ada hal apapun yang sama, itu hanya kebetulan semata.

Cerita ini lebih soft dibandingkan dua cerita yang sebelumnya. Dibuat untuk memenuhi kesenangan otakku yang suka berimajinasi dan ingin disalurkan. Setiap kekurangan di karakter yang ada, mohon maaf, ya.

Semoga setelah membaca cerita ini kalian akan semakin cinta sama Yuta.

Now... Enjoy your story with Yuta 💚

Marsha memasuki cafe dengan langkah yang kasar hingga menjadikannya pusat perhatian orang-orang di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Marsha memasuki cafe dengan langkah yang kasar hingga menjadikannya pusat perhatian orang-orang di sana. Marsha tidak peduli karena saat ini ia sedang kesal.

Marsha langsung duduk di hadapan seseorang yang sudah datang lebih dulu dan menunggu dia.

Ya, dialah sumber kekesalan Marsha hari ini.

Nakamoto Yuta yang menatap Marsha dengan bingung.

"Bangsat lo, Yut." Semprot Marsha langsung tanpa ada sapaan berarti.

Yuta yang tadinya bingung langsung paham kenapa Marsha kesal saat ini. "Sapa dulu pacarnya." Kata Yuta sambil tertawa kecil.

"Masih kesel soal yang tadi?"

"Masih nanya lagi. Ya kesel lah. Lo bisa-bisanya ya begitu di depan Winwin sama abang gue."

Yuta tertawa. Bukannya merasa bersalah, dia malah tertawa. Rasanya dia senang saja melihat Marsha kesal seperti sekarang.

"Ketawa lagi lo."

"Ya maaf." Ujar Yuta santai. "Lagian lo sih kalau ketemu gue depan orang-orang, bawaannya marah terus. Padahal kan biasa aja kali."

"Ya kan emang begini ya gue maunya. Di depan orang ya kita kelihatan saling nggak suka. Biar nggak ada yang curiga kalau kita pacaran."

Ya, benar. Marsha dan Yuta berpacaran sekarang. Kalau Marsha tidak salah hitung, ya mungkin sudah empat bulan. Hubungan yang belum berjalan lama di belakang banyak orang. Di belakang teman-teman Marsha dan juga Yuta.

Ya intinya sih, backstreet.

Tolong jangan berpikir mereka backstreet karena sama-sama tidak diberi izin untuk pacaran oleh orangtua. Atau salah satu dari mereka meminta backstreet karena malu satu sama lain.

Behind (1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang