Chapter 21

1.8K 95 0
                                    

Disekolah hari ini tengah mengadakan acara bazar besar besaran yang diadakan setiap satu tahun sekali pengunjungnya tidak hanya siswa sekolah saja tetapi dari sekolah lain juga banyak,dan disana disediakan stand panggung untuk siswa yang ingin tampil baik nyanyi ataupun hal lainya.

Saat teman teman satu kelasnya sibuk menjaga stand makanan yang banyak pengunjungnya Anita malah santai duduk berteduh memainkan ponselnnya.

"TA TA TOLONG DONG AMBILIN SAOS DI BELAKANG DONG." perintah Maya teman satu kelasnya+orang paling ribet nyiapin stand makanan kelasnya.

"Ambil aja sendiri." jawabnya santai masih fokus dengan ponselnya.

"Astagaa gue lagi ribet ini,tolong lah taa." pinta Maya cewek itu berbicara membelakangi mereka hampir semua teman teman kelasnya sibuk melayani pembeli yang semakin banyak hanya Anita yang berleha leha.

"Aduh berisik May,Nih nih ambil." Anita menyodorkan botol saos yang dimaksud maya.

Maya menoleh lalu mengambilnya,"Thanks,gak niat bantuin ini banyak yang beli loh." ujar Maya berharap Anita ikut melayani pembeli yang lain.

"Ogah ah,mending ngegame gue mah."

"ANITA OMG OMG LO KEMANA AJA SIH?!" Tiba tiba saja stella datang dari arah panggung membuat Anita menautkan alisnya bingung.

"Apa sih dari tadi gue disini." ucap Anita kesal.

"GEMA TA GEMA!!" Seru nya heboh.

"Jangan bertele-tele to the point bisa?" tanyanya.

"Dia berantem lagi sama si Eric anak sebelah!!" jawab Stella.

"Hah serius lo? Dimana sekarang?" tanya Anita khawatir.

"Itu dibelakang sekolah! Cepet mending lo kesana deh." jawab Stella,saat itu juga Anita langsung meluncur pergi ke belakang sekolah.

Anita menghentikan langkahnya dengan nafas yang memburu ia berjongkok untuk mengambil nafas panjang saat ia sudah memasuki belakang sekolah ia sudah melihat Eric kalah dan tersungkur dilantai,ia merenyit saat melihat sosok cewek yang tengah memeluk gema menenangkan cowok itu.

Melihat pemandangan seperti itu dihadapannya kaki Anita perlahan mundur keluar dari lorong.

Sedangkan disisi lain Gema masih dalam posisi yang sama dengan cewek tersebut,lalu benerapa detik kemudian Gema menarik cewek tersebut untuk pergi meninggalkan eric disana.

"Kamu Gapapa kan?" tanya cewek tersebut khawatir.

Gema menggeleng. "Gue Gapapa!" jawab nya jutek.

"Kamu mau sampai kapan giniin aku? Aku minta maaf Gema aku nggak mau kamu kayak gini aku mau kita kayak dulu lagi,"

"Cit,gue nggak bisa gue udah punya cewek sorry ." ucap Gema lalu pergi meninggalkan Citra disana.

Ya cewek itu adalah citra mantan pacar Gema yang kini sudah kembali
Jujur saja Gema kaget saat melihat Citra tiba tiba ada dirumahnya perasaan gema bimbang satu sisi ia benci pada citra karena telah bermain dibelakangnya tapi satu sisi lain Gema memang tidak bisa berbohong kalo dirinya belum bisa melupakan Citra cowok itu masih menyayangi citra hanya saja keadaan yang tidak memungkinkan,tadi saja ia bertengkar dengan Eric karena Gema cemburu melihat Eric jalan bersama Citra dan mulai hari ini citra resmi bersekolah di SMA Permata satu kelas dengan Gema jika Citra tidak dekat dengan kedua orang tua Gema mungkin Citra akan dipersulit terlebih dahulu masuk ke sekolah ini.dikarenakan sekolah ini milik orang tua gema jadi dipermudah.

"Kamu serius udah punya pacar?" Citra menahan lengan Gema yang hendak pergi.

Gema terdiam beberapa menatap wajah Citra yang menyiratkan ada kekecewaan.

GEMTA [SELSAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang