"Mama! Itu mama!" teriak Areum dari luar. Sontak Youra dan Namjoon langsung menoleh ke luar jendela. Mereka melihat Areum tengah berteriak menyebut mamanya sambil menunjuk-nunjuk sesuatu.
"Kak Namjoon, Youra, sebaiknya kalian keluar sekarang," kata Jungkook yang menyusul Youra dan Namjoon di dalam. Mereka bertiga pun keluar untuk menemui Areum dan Yoongi.
"Sepertinya dia menemukan mamanya," kata Yoongi sambil melihat ke arah yang ditunjuk Areum, "Coba kau keluarkan fotonya dan lihat di mana dia," lanjutnya.
Jungkook pun langsung mengeluarkan secarik foto dari sakunya dan mulai mencari keberadaan wanita di foto itu. Jungkook memandang ke semua orang yang tengah berlalu lalang di daerah yang ditunjuk Areum.
Jungkook menghembuskan nafar kasar beberapa menit setelah matanya terus menyapu daerah itu. Dia tidak dapat menemukan wanita yang dicari oleh mereka.
"Areum, kau yakin ada mamamu di sekitar sini?" tanya Jungkook kemudian sambil menatap Areum. Areum mengangguk cepat, "Itu! Itu!" Areum terus menunjuk di tempat yang sama.
"Youra," panggil Namjoon.
"Ya?"
"Bayar makananmu, kita akan ke sana, ke arah yang ditunjuk Areum," perintah Namjoon. Youra hanya mengangguk lalu berlari masuk ke dalam restoran untuk membayar makanannya. Selesai membayar, mereka berlima berjalan beriringan menuju arah yang ditunjuk Areum.
"Di mana letaknya?" tanya Yoongi pada Areum yang tengah bergandengan dengan Youra. Areum pun menunjuk ke seseorang dengan hoodie abu-abu tengah duduk di depan sebuah toko. Namjoon pun langsung berjalan menuju orang itu.
"Permisi," sapa Namjoon begitu dia sudah berada di hadapan orang itu. Terlihat orang itu setengah terkejut ketika di sapa oleh Namjoon. "Bisa kita bicara sebentar?" lanjut Namjoon.
"M-maaf, tapi saya sedang buru-buru," balas orang itu yang akan pergi dari sana. Dengan cepat, Namjoon memegang lengan orang itu dan menahannya agar tidak pergi.
"Saya memaksa," kata Namjoon dengan nada yang menakutkan.
Orang itu tidak menjawab. Namjoon ingin melihat wajahnya, akan tetapi tidak terlihat karena tertutup oleh bayangan hoodienya.
"Saya tau masalah anda, jadi akan lebih baik kalau anda mau bicara dengan saya sebentar," lanjut Namjoon masih dengan tangan yang menggenggam erat lengan orang itu, "Kita akan pergi ke tempat yang lebih sepi," Namjoon menarik orang itu menuju ke suatu tempat yang jarang didatangi oleh orang lain.
===
"Maaf, tapi bisakah anda membuka hoodie anda?" tanya Youra begitu mereka sampai di sebuah gang yang jarang dilewati. Orang itu diam mematung dengan kepalanya yang menunduk. Tiba-tiba Yoongi menarik hoodie orang itu secara paksa dan akhirnya mereka bisa melihat wajah orang itu.
Jungkook mengeluarkan foto yang dia bawa, "Benar dia orangnya," katanya setelah beberapa detik kemudian.
"Baiklah, Hyun Moon, ada yang ingin saya tanyakan," kata Namjoon yang berdiri paling dekat dengan Hyun Moon.
"B-bagaimana kau tau namaku?!" tanya Hyun Moon dengan nada ketakutan.
"Itu tidak penting, sekarang, anda pernah tinggal di rumah yang ada di Jalan XXX nomor XXX, benarkan?" balas Namjoon dengan tatapan menusuk pada Hyun Moon.
"A-apa ini?! S-sebenarnya siapa kalian?!" tanya Hyun Moon dengan nada tinggi walau tetap terlihat seperti orang yang tengah ketakutan.
"Jangan mengelak dan jawab saja, saya benarkan?" tanya Namjoon dengan seringaian di bibirnya.
YOU ARE READING
My Ghost Friends [BTS]
HorrorKecelakaan parah membuat gadis berusia 21 tahun ini membutuhkan donor mata untuk dapat kembali melihat. Seseorang yang berbaik hati mendonorkan mata anaknya untuk gadis ini. Akan tetapi siapa sangka mata itu malah mengubah kehidupannya yang damai. A...