45.Telat

1.6K 58 0
                                    

Hari ini hari keberangkatan Gesya ke New York.Pesawat pribadi milik keluarganya sudah siap.Semua barang pun sudah disiapkan.Semua teman-temannya pun sudah berkumpul untuk mengantarkan Gesya,namun tidak dengan Ghersal.Ghersal tidak menampakkan diri sejak ia keluar dari ruangan Gesya,padahal ia sedang tertidur di bangku taman.Namun semua temannya tidak mengetahuinya.

"Ghersal udah ada?" Tanya Anisa pada Ghersil.

"Belum bisa gue hubungin.Hp nya mati"

"Ini hari keberangkatan Gesya,dan Ghersal malah ngilang"

"Mungkin dia nginep di rumah siapa gitu?"

"Siapa coba?Rian,Kris,Aldino sama Galih udah ada disini"

"Iya juga sih,gue juga khawatir dimana dia sekarang"

"Gesya berangkat jam 09.00.Ini udah jam 08.35.Kalo sampe Ghersal ngamuk gara-gara gak lihat keberangkatan Gesya,gue gak mau nenangin dia"

"Ah gak mungkin ngamuk lah"

"Kita lihat aja nanti"

****

"Mas,mas,jangan tidur disini mas" Ucap seseorang membangunkan Ghersal.Ghersal pun perlahan membuka matanya,lalu merubah posisinya menjadi duduk.

"Mas,ketiduran ya?"

"Iya"

"Maaf ya mas saya bangunin.Soalnya barangkali ada orang yang mau duduk disini"

"Gapapa,justru saya berterimakasih pada anda pak.Oh iya pak,sekarang jam berapa?"

"Jam 08.35 mas"

"Oohh,jam setengah sembi-- HAH?!SETENGAH SEMBILAN?!!!" Ghersal terlonjak kaget lalu ia beranjak dari duduknya dan berlari menuju ruangan Gesya.Namun nihil,hasilnya ruangan itu kosong.

Buru-buru Ghersal berlari ke parkiran lalu masuk ke mobilnya dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.Ia melajukan mobilnya menuju rumah Gesya.

10 menit kemudian,Ghersal sampai di rumah Gesya.Sepi,itu suasana rumah Gesya.Ia melihat ponselnya,berniat untuk menelfon Ghersil.Namun ponselnya lowbat.Ghersal geram,ia pun melajukan mobilnya kembali menuju bandara.Ia yakin Gesya dan keluarganya akan landas sebentar lagi.

15 menit kemudian,mobil Ghersal sudah sampai di sebuah bandara.Buru-buru ia berlari mencari keluarga Gesya.

5 menit sebelumnya.....

"Rian,Ghersal mana?" Tanya Rima.

"Ghersal sampai saat ini belum menampakkan dirinya,tante"

"5 menit lagi pesawat akan landas,walaupun ini pesawat pribadi namun lebih cepat lebih baik.Jikalau Ghersal tidak datang atau pun telat,bilang sama dia jangan khawatir ya,Gesya akan ditangani semaksimal mungkin kok"

"Iya tante"

"Ya sudah ya.Semuanya,kami akan berangkat yaa.Doakan Gesya agar cepat sembuh dan pulang dengan keadaan sehat kembali" Ucap Rima.

"Amiiinnn" Ucap semua teman-temannya.

Gesya beserta keluarga dan 1 suster dan 1 suster pun masuk ke pesawat.Anisa dkk menangis saat melihat Gesya dengan kondisi lemah dan banyak alat terpasang ditubuhnya saat masuk ke pesawat.

"Udah Van,Gesya pasti sembuh kok" Ucap Aldino sambil memeluk pundak Vani.

"Udah,jangan pada nangis.Kalian doain aja supaya Gesya bisa balik lagi sama kita" Ucap Rian.

"Kita?" Tanya Krisna.

"Ck,lo merusak deh"

Off.

Nerd Girl vs Bad Boy (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang